21 April 2012

Desa Keliki, Pengangguran 0 %

Desa Kelili melalui motto Desa “Wira Yowana Bakti”, yang artinya pemuda sebagai tulang punggung pembangunan untuk mewujudkan masyarakat adil dan makmur berdasarkan Pancasila dengan penuh kedamaian di bawah lindungan Ida Sang Hyang Widhi Wasa selalu berusaha dan berupaya meraih kemajuan dalam setiap langkah dan proses pembangunan. Hal tersebut diungkapkan Perbekel Desa Keliki, N Gde Padma saat menerima tim evaluasi lomba Desa/kelurahan tingkat Kabupaten Gianyar di bale banjar dinas Triwangsa Keliki (5/4). Pencapaian terbesar Desa Keliki adalah angka pengangguran usia produktif mencapai 0 %, dan mayoritas mayarakat bekerja pada sector industri kerajinan dan rumah tangga. Partisipasi masyarakat sangat tinggi terutama dalam bergotong royong dalam pembangunan fisik maupun nonfisik. Dalam mengembangkan desa dan industri yang ada di Desa Keliki diperlukan alternative jalan untuk mengurai arus lalu lintas dan jalur wisata. Wakil Bupati Gianyar, Dewa Made Sutanaya Menyatakan bahwa lomba desa merupakan suatu usaha untuk mendorong percapatan pembangunan dan pengembangan desa secara kompetitif dan sehat. Wakil Bupati yakin melalui kegiatan ini banyak manfaat yang diperolah masyarakat, diantaranya semakinmeningkat persatuan dankesatuan masyarakat, semakin baiknya kondisi desa, serta meningkatkan pengetahuan dan kesadaran tentang arti penting pembangunan. Lomba desa diharapakan menjadi momentum bagi pemerintah desa untuk melakukan evaluasi sejauh mana pemerintah desa sudah dikelola bagi kepentingan kesejahteraan rakyat. Penilaian agar diberikan secara objektif dan menyeluruh sesuai dengan criteria (8 indikator). Penilaian dihadiri oleh Bupati Gianyar, Ketua TP PKK Kabupaten Gianyar dan unsur muspika Kecamatan Tegallalang. (Humas Gianyar)

Tentang


Pemerintah Kabupaten Gianyar, Ini adalah website resmi Pemerintah Kabupaten Gianyar, Bali, Indonesia.

Kontak Kami


info@gianyarkab.go.id

Jl. Ngurah Rai-Gianyar, Gianyar, Kec. Gianyar, Kabupaten Gianyar, Bali 80511


© 2024 TIM SPBE Kabupaten Gianyar .