06 December 2014

Pasar Buda Ireng Desa Batubulan Kangin Diresmikan

Keberadaan toko modern yang mulai marak merambah daerah pedesaan dikhawatirkan mengancam eksistensi pasar tradisional. Namun demikian, dengan berbekal kekuatan keteguhan hati dan persatuan antar warga desa pakraman, pasar tradisional setidaknya dapat bersaing dengan toko modern. Hal itu diungkapkan Perbekel Desa Batubulan Kangin, Wayan Suarjaya saat acara Melaspas dan peresmian Pasar Gong dan Gedung Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Banjar Buda Ireng, Batubulan Kangin, Sukawati, (6/12).

Suarjaya yang didampingi Kelihan Dinas Br. Buda Ireng Nyoman Subawa mengatakan, Pasar Gong dibangun sebagai bentuk partisipasi Desa Batubulan Kangin dalam mensukseskan program Pemkab Gianyar, yaitu Desa Swatantra. Penamaan Pasar Gong ini diharapkan dapat menginspirasi perekonomian masyarakat Br. Buda Ireng, agar menggema seperti suara gong.

Sebelum didirikannya pasar, kata Subawa, lahan tersebut awalnya adalah lahan kosong yang sangat kumuh. Pada tahun 2005 silam, Bupati Anak Agung Bharata saat itu memberikan bantuan senderan tanah. Kemudian pada tahun 2014, pihaknya mendapatkan bantuan fisik dari Pemkab Gianyar sebesar 470 juta rupiah.

Subawa menambahkan, pasar dan gedung koperasi tersebut memiliki luas 4 are. Terdapat 11 ruko yang disewakan, khusus untuk masyarakat Br. Buda Ireng. Produk yang diperjualbelikan bermacam – macam. Masing – masing ruko disyaratkan menjual produk yang berbeda satu sama lain.”Agar dapat saling melengkapi dan menghindari persaingan antar penjual,”jelasnya.

Kepala Dinas Koperasi dan UMKM, Wayan Ardana, mewakili Bupati Gianyar mengatakan, pihaknya berharap warga Br. Buda Ireng dapat mengelola keberadaan koperasi dan pasar dengan baik. Dan tentunya, dapat bersaing dengan toko modern yang ada. “Melihat antusias besar warga Buda Ireng, dibarengi dengan pengelolaan yang optimal, saya optimis Pasar dan Koperasi ini akan maju,”ucap Ardana.

Selain itu, ia menekankan, agar antar warga dapat saling bersatu memajukan gairah ekonomi di Desa Batubulan Kangin. Apalagi pada tahun 2015 nanti, Indonesia akan dihadapkan oleh Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Maka dari itu, ia menghimbau seluruh masyarakat, tak terkecuali pedesaan, agar semakin melek terhadap persaingan global, dalam menghasilkan produk – produk yang dapat bersaing dengan serbuan pasar bebas tersebut.

Dalam upacara Pemelaspasan dan peresmian tersebut, dipuput oleh Ida Pedanda Griya Tapak Gangsul. Turut hadir Ketua DPRD Gianyar Wayan Tagel Winarta, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Gianyar, serta unsur Muspika Sukawati. (Humas Gianyar/ari)

Tentang


Pemerintah Kabupaten Gianyar, Ini adalah website resmi Pemerintah Kabupaten Gianyar, Bali, Indonesia.

Kontak Kami


info@gianyarkab.go.id

Jl. Ngurah Rai-Gianyar, Gianyar, Kec. Gianyar, Kabupaten Gianyar, Bali 80511


© 2024 TIM SPBE Kabupaten Gianyar .