22 September 2015

Kemenpora Cium Potensi Besar Atlet Gianyar

Stabilnya prestasi Kabupaten Gianyar di even - even olahraga antar pelajar tingkat Provinsi, yang konsisten berada di papan atas, membuat Kabupaten Gianyar dilirik oleh Kementerian Pemuda Olahraga (Kemenpora) RI untuk mengembangkan  potensi atlet – atlet muda di Kabupaten Gianyar. Bersama Kabupaten Badung, Kabupaten Gianyar mendapat kesempatan untuk mengadakan pemanduan bakat dan minat bidang olahraga yang diprakarsai oleh Kemenpora RI.

Hal itu dikatakan Kepala Bidang Olahraga Disdikpora Kabupaten Gianyar Nyoman Dharma saat memantau pelaksanaan pemanduan bakat dan minat olahraga atlet – atlet Kabupaten Gianyar di Sport Centre Kebo Iwa Gianyar, (21/9).

Dharma mengatakan, kegiatan dari Kemenpora tersebut digelar di 26 Kabupaten se-Indonesia. Di Provinsi Bali, baru dua Kabupaten yang ditunjuk, yaitu Kabupaten Badung dan Kabupaten Gianyar. Peserta yang dites adalah para siswa SD dan SMP, berusia 12-14 tahun. Sasarannya untuk mengarahkan atlet usia muda dalam menekuni bidang olahraga sesuai dengan minatnya.”Pemanduan bakat ini diikuti 400 siswa se-Kabupaten Gianyar,”ucap dia.

Siswa yang terlibat, lanjut Dharma, merupakan atlet – atlet yang sudah pernah berpartisipasi dalam kompetisi olahrga antar daerah, diantaranya Porsenijar, PON, dan lainnya. Dengan analisa dari Kemenpora, selanjutnya nanti diharapkan pembinaan terhadap bakat atlet – atlet tersebut lebih terarah.”Kami sangat apresiasi penunjukan oleh Kemenpora, ini sangat penting dalam pembinaan bibit ke depan, agar perkembangan atlet tidak mandek,”katanya.

“Bisa jadi nanti setelah ini, akan terbentuk klub – klub olahraga di berbagai tingkat, sesuai dengan potensi dan kemampuan atlet – atlet yang ada. Dengan lebih efektifnya struktur pembinaan, maka akan berpengaruh terhadap peningkatan prestasi olahraga di Kabupaten Gianyar,”tutur Dharma.

Dijelaskan dia, selama pelatihan, siswa – siswa menjalani berbagai tes, diantaranya tinggi badan, berat badan, tinggi saat duduk, rentang kedua lengan, lempar tangkap bola tenis, lempar bola basket, loncat tegak, lari kelincahan, lari cepat 40 meter, dan lari multitahap. Infrastuktur yang membimbing berasal dari guru – guru dan pelatih berbagai cabor di Kabupaten Gianyar, yang sudah mendapat pelatihan langsung oleh infrastukur dari Kemenpora.

Salah satu atlet muda Kabupaten Gianyar Putu Lena Anggreni,14, sangat menyambut baik kegiatan tersebut. Menurut dia, dengan adanya pemanduan minat olahraga, maka bakat – bakat atlet muda akan terlihat dengan jelas. Selain itu, pembinaan terhadap perkembangan atlet pun akan lebih terorganisasi. Sehingga, akan berimbas terhadap prestasi yang diperoleh nantinya.”Saya harap, kegiatan ini berlanjut,”ujar siswi asal SMPN 1 Gianyar tersebut. (Humas Gianyar/Ari)

Stabilnya prestasi Kabupaten Gianyar di even - even olahraga antar pelajar tingkat Provinsi, yang konsisten berada di papan atas, membuat Kabupaten Gianyar dilirik oleh Kementerian Pemuda Olahraga (Kemenpora) RI untuk mengembangkan  potensi atlet – atlet muda di Kabupaten Gianyar. Bersama Kabupaten Badung, Kabupaten Gianyar mendapat kesempatan untuk mengadakan pemanduan bakat dan minat bidang olahraga yang diprakarsai oleh Kemenpora RI.

Hal itu dikatakan Kepala Bidang Olahraga Disdikpora Kabupaten Gianyar Nyoman Dharma saat memantau pelaksanaan pemanduan bakat dan minat olahraga atlet – atlet Kabupaten Gianyar di Sport Centre Kebo Iwa Gianyar, (21/9).

Dharma mengatakan, kegiatan dari Kemenpora tersebut digelar di 26 Kabupaten se-Indonesia. Di Provinsi Bali, baru dua Kabupaten yang ditunjuk, yaitu Kabupaten Badung dan Kabupaten Gianyar. Peserta yang dites adalah para siswa SD dan SMP, berusia 12-14 tahun. Sasarannya untuk mengarahkan atlet usia muda dalam menekuni bidang olahraga sesuai dengan minatnya.”Pemanduan bakat ini diikuti 400 siswa se-Kabupaten Gianyar,”ucap dia.

Siswa yang terlibat, lanjut Dharma, merupakan atlet – atlet yang sudah pernah berpartisipasi dalam kompetisi olahrga antar daerah, diantaranya Porsenijar, PON, dan lainnya. Dengan analisa dari Kemenpora, selanjutnya nanti diharapkan pembinaan terhadap bakat atlet – atlet tersebut lebih terarah.”Kami sangat apresiasi penunjukan oleh Kemenpora, ini sangat penting dalam pembinaan bibit ke depan, agar perkembangan atlet tidak mandek,”katanya.

“Bisa jadi nanti setelah ini, akan terbentuk klub – klub olahraga di berbagai tingkat, sesuai dengan potensi dan kemampuan atlet – atlet yang ada. Dengan lebih efektifnya struktur pembinaan, maka akan berpengaruh terhadap peningkatan prestasi olahraga di Kabupaten Gianyar,”tutur Dharma.

Dijelaskan dia, selama pelatihan, siswa – siswa menjalani berbagai tes, diantaranya tinggi badan, berat badan, tinggi saat duduk, rentang kedua lengan, lempar tangkap bola tenis, lempar bola basket, loncat tegak, lari kelincahan, lari cepat 40 meter, dan lari multitahap. Infrastuktur yang membimbing berasal dari guru – guru dan pelatih berbagai cabor di Kabupaten Gianyar, yang sudah mendapat pelatihan langsung oleh infrastukur dari Kemenpora.

Salah satu atlet muda Kabupaten Gianyar Putu Lena Anggreni,14, sangat menyambut baik kegiatan tersebut. Menurut dia, dengan adanya pemanduan minat olahraga, maka bakat – bakat atlet muda akan terlihat dengan jelas. Selain itu, pembinaan terhadap perkembangan atlet pun akan lebih terorganisasi. Sehingga, akan berimbas terhadap prestasi yang diperoleh nantinya.”Saya harap, kegiatan ini berlanjut,”ujar siswi asal SMPN 1 Gianyar tersebut. (Humas Gianyar/Ari)

Tentang


Pemerintah Kabupaten Gianyar, Ini adalah website resmi Pemerintah Kabupaten Gianyar, Bali, Indonesia.

Kontak Kami


info@gianyarkab.go.id

Jl. Ngurah Rai-Gianyar, Gianyar, Kec. Gianyar, Kabupaten Gianyar, Bali 80511


© 2024 TIM SPBE Kabupaten Gianyar .