27 September 2014

Delegasi 11 Negara Kunjungi UPPKS Dahlia Guwang

Sebanyak 16 peserta Training Course On Empowering Women Through Social, Economic, dan Cultural Intervention dari delegasi 11 negara diantaranya Nepal, Pakistan, Sri Lanka, Iran, Vietnam, Philipna, Fiji, Maldiv, Myanmar, Malaysia, serta Butan, melaksanakan kunjungan ke Kelompok Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS) Dahlia, Br. Dangin Jalan, Desa Guwang, Sukawati, (26/9).

Rombongan dipimpin perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Muhammad Bawardadi. Kedatangan rombongan di Kabupaten Gianyar disambut Asisten I Setda Gianyar, Cokorda Rai Widiarsa, beserta  Camat Sukawati, dan Muspika terkait.

Muhammad Bawardadi mengatakan kedatangan para delegasi negara dibawah komunitas Colombo Plan ke Indonesia untuk melihat perkembangan Program KB yang sedang diintensifkan oleh pemerintahan pusat bekerja sama dengan pemerintahan daerah.

UPPKS Dahlia dipilih sebagai destinasi kunjungan karena BKKBN Pusat menilai UPPKS Dahlia sangat aktif memerankan perannya sebagai penunjang kesejahteraan ekonomi di wilayahnya. Terbukti, sejak dibentuknya UPPKS di Guwang, aktifitas ekonomi di daerah tersebut sangat baik, harmonisasi dan kerukunan antar masyarakat berlandaskan budaya yang kental menjadi kian kuat.

Lebih lanjut diungkapkan, negara yang tergabung di dalam Colombo Plan didominasi oleh negara – negara yang masih dalam tahap berkembang. Rata – rata, peserta delegasi tersebut berlatar belakang pegawai pemerintahan yang secara khusus menangangi program kependudukan dan KB. Mengingat di negara tersebut, kata Barwandadi, hampir sebagian besar program kependudukan dan KB hanya ditangani oleh satu Departemen Kesehatan saja. Tidak seperti di Indonesia yang memiliki sinerginitas program Kependudukan dan KB yang kuat antara pusat dan daerah.

”Kami harapkan dari kunjungan ini, kedua belah pihak saling diuntungkan, para peserta dapat mempelajari dan melihat secara langsung hasil karya dari UPPKS Dahlia. Demikian juga dengan adanya kunjungan Internasional, akan menjadikan sebuah kebanggaan dan motivasi bagi masyarakat khususnya di Desa Guwang dan UPPKS lainnya, sehingga mereka (UPPKS Dahlia) mampu meningkatkan program yang telah dijalankan,” kata Bawardadi.

Bupati Gianyar dalam sambutannya dibacakan Asisten I, Cok Rai Widiarsa mengatakan khusus di Desa Guwang, Desa ini dihuni oleh 2568 KK (6033 jiwa). Dari 2568 KK tersebut, terdapat PUS (Pasangan Usia Subur) sebanyak 1031 dengan CU/PA (Peserta KB Aktif)= 838 (81,67%). Hal ini menunjukkan program KB di desa ini cukup sukses. Maka dari itu, perlu adanya kegiatan ekonomi produktif guna menunjang pendapatan keluarga, melalui UPPKS. 

UPPKS Dahlia ini dibentuk pada tanggal 11 Juli 2012 dengan bantuan modal awal APBN sebesar satu juta rupiah. Usaha tersebut bergerak dibidang ekonomi produktif seperti anyaman, perak, dan menjahit. Selain itum juga kegiatan simpan pinjam untuk penambahan modal usaha. Kini, usaha tersebut sudah berkembang secara signifikan dan kelompok tersebut dipandang sangat bermanfaat bagi anggotanya. “Kehadiran Bapak BKKBN Pusat beserta delegasi 11 negara akan menjadi penyemangat bagi kelompok UPPKS Dahlia khususnya dan UPPKS di Kabupaten Gianyar secara umum, untuk lebih meningkatkan kemampuannya dalam memberdayakan kesejahteraan keluarga.”pungkas Cok Rai. (Humas Gianyar/ari)

Tentang


Pemerintah Kabupaten Gianyar, Ini adalah website resmi Pemerintah Kabupaten Gianyar, Bali, Indonesia.

Kontak Kami


info@gianyarkab.go.id

Jl. Ngurah Rai-Gianyar, Gianyar, Kec. Gianyar, Kabupaten Gianyar, Bali 80511


© 2024 TIM SPBE Kabupaten Gianyar .