Tim Penggerak PKK Kabupaten Gianyar menggelar sosialisasi 10 Program Pokok PKK di Balai Budaya Gianyar, Selasa (26/8). Memastikan sinergi pelaksanaan program pokok PKK mulai dari tingkat desa hingga provinsi berjalan searah, TP PKK Gianyar mengundang Ketua TP PKK Provinsi Bali Ny. Putri Koster untuk memberikan pengarahan tentang implementasi 10 program pokok PKK.
Sekretaris 1 TP PKK Gianyar Ny. Diana Dewi Agung Mayun menyatakan bahwa Gerakan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK), adalah gerakan nasional dalam membangun kesadaran masyarakat yang tumbuh dari bawah yang pelaksanaanya dari, oleh, dan untuk masyarakat menuju terwujudnya keluarga sejahtera yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, berbudi luhur, sehat mandiri berkeadilan.
Dipaparkan Ny. Diana Dewi bahwa Gerakan 10 Program Pokok PKK tertuang dalam 4 pokja yaitu Pokja I tentang penghayatan dan pengamalan pancasila, Gotong royong, Pokja II menangani bidang pendidikan dan keterampilan, serta pengembangan kehidupan berkoperasi, Pokja III membidangi sandang, pangan, perumahan dan tata laksana rumah tangga, dan Pokja IV membidangi kesehatan kelestarian lingkungan hidup, dan perencanaan sehat.
Ny. Putri Koster yang memberikan pengarahan implementasi 10 Program pokok PKK menerangkan bahwa Sepuluh Program Pokok PKK saling berkaitan erat antara 1 dengan yang lainnya karena semuanya bertujuan untuk mewujudkan keluarga sejahtera, sehat, mandiri, dan berpartisipasi aktif dalam pembangunan masyarakat. Program-program dalam 10 Program pokok PKK dirancang untuk memenuhi kebutuhan primer dan sosial psikologis keluarga.
Ny.Putri Koster meminta para kader PKK untuk meningkatkan dan menerapkan semangat gotong royong serta kerjasama dalam keluarga dan masyarakat serta saling membantu dalam berbagai kegiatan di masyarakat. “Meningkatkan kualitas dan ketersediaan pangan keluarga melalui difersifikasi pangan, pemanfaatan sumber daya pangan lokal dengan memanfaatkan lahan pekarangan untuk bercocok tanam untuk kegiatan pangan keluarga,”terangnya.
Dilanjutkan Ny.Putri Koster perlunya pengembangan industri kreatif dalam bidang sandang dengan memanfaatan potensi lokal. Dalam bidang perumahan dan tata laksana rumah tangga perlu menciptakan rumah yang layak huni, sehat, nyaman, dan bersih, serta meningkatkan tata laksana rumah tangga yang baik. Serta perlunya pendidikan dan keterampilan dengan meningkatkan kualitas pendidikan dan keterampilan anggota keluarga.
“Perlunya meningkatkan kualitas pendidikan dan keterampilan anggota keluarga, baik dengan pendidikan formal maupun non formal, serta mengembangkan potensi diri melalui pelatihan dan keterampilan,”paparnya.
Ny. Putri Koster mengingatkan pentingnya peningkatan kesadaran pola hidup sehat dan akses terhadap layanan Kesehatan, seperti posyandu, penyuluhan Kesehatan, dan Gerakan hidup sehat.
Untuk menambah wawasan tentang perkoperasian dan wadah kegiatan ekonomi keluarga, juga diperlukan pengembangan kehidupan berkoperasi, dan membangun serta mengembangkan koperasi.
Namun yang tak kalah penting ialah menjaga kjelestarian lingkungan hidup dengan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan hidup, serta melakukan upaya-upaya pelestarian lingkungan hidup di lingkungan dikeluarga, seperti pengelolaan sampah, penghijauan, dan pelestarian sumber daya alam.
“Jadi kita harus terus mensosialisasikan pengolahan sampah berbasis sumber sebagai upaya menjaga lingkungan. Sampah rumah tangga harus ditangani di rumah tangga seperti sampah organik baik sisa sayuran, canang ataupun dedaunan diolah dengan sistem teba modern,”himbaunya.
Untuk mempertegas implementasi di setiap Pokja, TP PKK Gianyar juga memberikan sosialisasi kepada setiap Pokja PKK Gianyar.