Mewujudkan Gianyar yang BAGUS (Bersih, Aman, Giat, Berbudaya dan Sejahtera), Pemkab. Gianyar menggodok draf Peraturan Bupati (Perbup) Gianyar yang mengatur penyelenggaraan pengelolaan sampah rumah tangga dan sampah sejenis sampah rumah tangga. Pembahasan draf Perbup dilaksanakan di Ruang Rapat Asisten II Pemkab Gianyar, (1/9).
Pembahasan Draf Perbup dipimpin Asisten II Ketut Suweta didampingi Kepala DKP Wayan Kujus Pawitra, melibatkan instansi terkait diantaranya DKP, Bappeda, Satpol PP, BLH, Bagian Hukum dan instansi terkait lainnya. Dalam draf Perbup tersebut, terdapat beberapa pasal yang mengatur tentang hak, kewajiban dan larangan serta peran serta masyarakat dalam pengelolaan sampah, dan sanksi.
Salah satu larangan dalam pasal tersebut adalah masyarakat dilarang membuang sampah tidak pada tempat yang telah disediakan dan waktu yang telah ditentukan. Jika melanggar akan dikenakan sanksi yang masih dalam tahap penggodokan.
Kepala DKP I Wayan Kujus Pawitra usai rapat pembahasan mengungkapkan, penggodokan draf Perbup ini sebagai tindak lanjut dari Perda No. 11 Tahun 2013, tentang penyelenggaraan pengelolaan sampah rumah tangga dan sampah sejenis sampah rumah tangga. Diharapkan Perbup ini mendorong, memotivasi dan membangun kesadaran masyarakat untuk mengelola sampah dengan baik serta menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan bersama-sama.
“Untuk membangun partisipasi aktif masyarakat, maka dibuatkan regulasi atau aturan untuk memastikan hak dan kewajiban masing-masing pihak sesuai dengan UU No. 18 Tahun 2008 bahwa pengelolaan sampah merupakan tanggung jawab bersama pemerintah, pemerintah daerah, swasta dan masyarakat,” tegas Kujus Pawitra.
Pembahasan draf Perbup selanjutnya kembali dilaksanakan satu minggu mendatang sehingga nanti diharapkan rampung dan bisa diterapkan pada tahun 2016 mendatang.
"Kalau Gianyar menjadi bersih dan masyarakat ikut berperan aktif dalam pengelolaan sampah, tentu akan menjadi kebanggaan kita bersama sebagai masyarakat Gianyar," imbuh Kujus Pawitra. (Humas Gianyar/NGR WW)