Bupati gianyar, A. A. Gde Agung Bharata secara mendadak mengunjugi salah seorang rumah warga, Ketut Ariawa di Lingkungan Teges, Gianyar, (25/9). Kedatangan mendadak Bupati Agung Bharata, sekitar pukul 08.00 wita,  terkait adanya laporan warga bahwa air PDAM di sekitar tempat tinggal mereka tidak lancar selama hampir 3 bulan lebih.

Dihadapan Bupati, Ketut Ariawa menyampaikan, di lingkungan tempat tinggalnya sudah 3 bulan lebih air PDAM tidak lancar.

“Air PDAM hanya hidup dari jam 00.00 sampai jam 05.00 pagi, kami harus bergadang tiap malam untuk menampung air, agar bisa masak, dan MCK”, ungkap Ariawa.

Terhadap tidak lancarnya aliran PDAM di tempatnya, Ariawa sudah beberapa kali menyampaikan pengaduan ke pihak PDAM, bahkan juga ke tetangganyan yang juga merupakan pegawai PDAM. Ariawa juga mengaku sekitar dua bulan lalu, sempat dilakukan pembongkaran pipa oleh petugas PDAM. Namun hingga sekarang air PDAM juga tidak lancar sesuai harapannya. Ketika konfirmasi ke salah satu petugas, tidak lancarnya aliran air PDAM ke wilayah Teges, Gianyar kemungkinan ada saluran dari ubud yang bocor.

tidak hanya Ketut Ariawa saja yang merasa air dirumahnya tidak lancar, tetangga Ariawa, Cuancu juga mengalami hal yang sama. Cuancu menegaskan biasanya air dirumahnya itu hidup sekitar jam 12 malam sampai jam 5 pagi. Ini membuat warga susah untuk beraktifitas. Di saat jam jam efektif pemakaian air seperti saat anak-anak mandi mau kesekolah, disaat memasak dan mencuci pakaian justru air tidak mengalir. Meskipun kami sudah menampung air yang mengalir dari jam 12 malam sampai jam 5 pagi tersebut tetap saja kurang jika di pakai untuk melakukan kegiatan rumah tangga yang begitu banyak. 

Dihadapan warga Bupati Agung Bharata, menyampikan segera mencarakan solusi guna mengatasi masalah warga. Jika terjadi pipa atau infrastruktur yang rusak, pemerintah akan segera memperbaiki agar kebutuhan air kembali normal.  Agung Bharata akan memanggil Dirut PDAM guna mendapatkan penjelasan tentang kondisi ini. PDAM sebagai purusda yang memberikan layanan air bersih terhadap warga harus bisa memberikan layanan optimal kepada masyarakat, setiap keluhan direspon dengan memberikan informasi yang baik dan tindaklanjut atas persoaln tersebut. (Humas Gianyar/DWDD)