Pura Durga Kutri atau Bukit Darma yang terletak di Banjar Kutri Desa Buruan Kecamatan Blahbatuh Gianyar, adalah satu pura di Kabupaten Gianyar  yang menyimpan banyak sejarah yang diperkirakan berasal dari abad X-XIII M.  Diperkirakan Pura Durga Kutri didirikan pada masa pemerintahan Raja Anak Wungsu pada tahun 1049-1077, yang diperkirakan dulu merupakan candi-candi dengan arca-arca sebelum dibangunnya komplek pura oleh penyungsungnya.

Keberadaan Pura Durga Kutri dan nilai sejarah yang terkandung didalamnya menarik minat kalangan akademisi dari Universitas Mahendradatta untuk mengumpulkan dan meneliti sejarah Pura Durga Kutri . Hasil penelitian inilah yang dipaparkan pada masyarakat Gianyar dalam sebuah seminar tentang Hasil Penelitian Sejarah Pura Durga Kutri, Simbol Kepemimpinan Ratu Mahendradatta  di Balai BUdaya Gianyar, (17/10).

Seperti dijelaskan oleh Ketua Panitia seminar , Dra. Ni Wayan Sutiani, M.Si, pada awal September lalu,  Tim peneliti yang berjumlah sekitar 17 orang,  telah melakukan penelitian maupun wawancara dengan sejumlah tokoh adat, prebekel maupun masyarakat pengempon pura untuk menggali informasi tentang sejarah Pura Durga Kutri dan kepemimpinan Ratu. Hal ini disebabkan Karena ada keterkaitan dengan nama Universitas Mahendradatta dengan nama Mahendradatta itu sendiri. Nama besar seorang Ratu yakni Ratu Mahendradatta Sri Gunapriya Dharmapatni yang merupakan permaisuri Raja Udayana.

Wayan Sutiani, M.Si juga menjelaskan penelitian ini adalah sebagai pelaksana Tri Darma Perguruan Tinggi khususnya dibidang pengabdian masyarakat, dimana hasil penelitian ini nantinya dapat menambah khasanah ilmu pengetahuan. Disamping itu juga ingin mengetahui sejarah kepeminpinan Ratu Mahendradatta dari awal hingga akhir.

Seminar yang diikuti oleh mahasiswa Universitas Mahendradatta dipandu oleh moderator, I Wayan Sutrisna, S.Sos.,M.Si tersebut menghadirkan narasumber yakni, Made Hintya Mahayani, SE tentang Profil Desa Buruan, I Gede Eka Dharma Antara, A.Md.,ST tentang Sejarah Pura Durga Kutri, Kadek Duwika, SE tentang Keberadaan Pura Bukit Darma sebagai Simbol Durga Mahesasuramardhini, Made Dewi Wahyuni, S.Sos tentang Kepemimpinan Ratu Mahendradatta, Ni Putu Ari Setiawati, SE tentang Dewi Durga dari  Perspektif Veda Vedanta.

Sementara itu, Kadis Kebudyaan Kabupaten Gianyar IGN Ngurah Wijana mengucapkan terimkasih atas penelitian yang dilakukan kalangan akademisi dari Universitas Mahendradatta atas keberadaan sejarah Pura Durga Kutri, di Desa Buruan Blahbatuh Gianyar. Karena dengan penelitian ini masyarakat luas akan dapat mengetahui keberadaan sejarah yang terdapat di pura tersebut.

Seperti diketahui di Pura Durga Kutri benyak menyimpan arca-arca seperti Durga Mahisasuramardhin, Archa Amogaphasa , Ganesha, Archa Bhatara dan Archa Budha yang diperkirakan berasal dari abad X-XIII M. Pura ini selain dapat mengambarkan sejarah pemerintahan pada masa itu, juga menjadi obyek wisata sejarah di Gianyar.  (Humas Gianyar/Eni)