Ujian Nasional kejar paket B (setara SMP)  dan C (setara SMA) dilaksanakan secara serentak di empat kecamatan di Kabupaten Gianyar (19/8). Ujian yang diselenggarakan oleh Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat ( PKBM) di masing–masing kecamatan seperti Kecamatan Tegallalang, Payangan, Tampaksiring dan Kecamatan Sukawati.

Seperti dijelaskan Kabid . Pemuda dan Olahraga PLS/PLP Disdipora Kabupaten Gianyar, I Nyoman Darma, bulan Agustus ini merupakan ujian tahap kedua setelah diadakan ujian kesetaraan pada bulan April lalu. Untuk ujian paket B (setara SMP) di selenggarakan oleh PKBM Melati di Kecamatan Payangan, PKBM Gesing Lestari di Kecamatan Tegallalang dan PKBM Pelita Hati Kecamatan Tampaksiring. Dengan 6 mata pelajaran seperti Bahasa Indonesia, Matematika, PKN, IPS, Bahasa Inggris dan IPA, ujian diadakan selama 3 hari (19/21 Agustus 2014).

Sedangkan untuk ujian paket C, dengan 7 mata pelajaran seperti Bahasa Indonesia, Geografi, Matematika, Sosiologi, Bahasa Inggris, Ekonomi dan PKN ujian dilaksankan selama 4 hari (19/22 Agustus 2014).  I Nyoman Darma juga menjelaskan hampir semua PKBM di kecamatan melaksanakan ujian kejar peket C, seperti PKBM Melati Payangan, PKBM Gesing Lestari, PKBM Widya Merta Sari, PKBM Kumara Darma Putra di Kecamatan Tegallalang, PKBM Wahyu Putra kecamatan Sukawati  dan PKBM Pelita Hati di Kecamatan Tampaksiring. “ Semua lulusan ujian ini nantinya akan mendapatkan ijasah kesetaraan, dan ijasah juga dapat digunakan untuk mencari sekolah ke tingkat yang lebih tinggi,”jelas I Nyoman Darma.

Untuk jumlah peserta menurut Nyoman Darma dibanding tahun lalu, tahun ini mengalami peningkatan namun tidak begitu berarti. Seperti di  PKBM Melati Payangan  peserta kejar paker B sebanyak 28 orang, kejar paket C sebanyak 36 orang.  PKBM Gesing Lestari peserta kejar paket B sebanyak 22 orang, kejar paket C sebanyak 43 orang, PKBM Widya Merta Sari, peserta kejar paket C sebanyak 38 orang, PKBM Kumara Darma Putra kejar paket C berjumlah 32 orang. Di PKBM Wahyu Putra peserta kejar paket C sebanyak 59 orang dan di PKBM Pelita Hati Tampaksiring kejar paket B berjumlah  70 orang.  Peningkatan ini menurut Nyoman Darma karena disebabkan oleh banyaknya anak yang putus sekolah, diakibatkan kurang biaya, drop out karena menikah atau disebabkan oleh hal-hal lainnya. 

Nyoman Darma juga menambahkan, siswa kesetaraan ini hampir sama dengan siswa di sekolah umum lainnya, hanya waktu belajar dan sistemnya yang berbeda. mereka dididik selama 3 tahun dengan mata pelajaran yang hampir sama,  hanya dengan sistem tutorial atau guru tutor. (Humas Gianyar/eni)