Komandan Resimen (Danrem) 163/Wira Satya, Kol. Arh. Nur Cahyanto menggelar temu muka dengan Forum Kerukunan Antar Umat Agama (FKUB), tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh adat se-Kabupaten Gianyar di Kodim 1616/Gianyar, (4/8). Selain dihadiri oleh tokoh – tokoh agama dan masyarakat, pertemuan tersebut juga dihadiri oleh Bupati Gianyar, A.A. Gde Agung Bharata, Kejaksaan, Pengadilan Negeri serta Polres Gianyar. 

Pada acar tersebut, Danrem 163/Wira Satya, Kol. Arh. Nur Chayanto pada kesempatan itu juga menyerahkan secara simbolis bantuan kloset yang diterima oleh Dandim 1616/Gianyar.  Sebanyak 15 buah kloset disiapkan untuk nantinya diberikan kepada masyarakat Gianyar yang kurang mampu terutama  yang belum mempunyai jamban.

Danrem 163/Wira Satya, Kol. Arh. Nur Cahyanto mengatakan, kegiatan temu muka ini selain untuk memantau langsung kegiatan di Kodim 1616/Gianyar juga untuk bertatap muka dengan FKUB, tokoh agama, tokoh adat dan tokoh masyarakat di Kabupaten Gianyar. Kerukunan antar umat beragama di Bali, khususnya di Gianyar diakui terjalin sangat baik. Semua komponen masyarakat dan tokoh agama termasuk pemerintah mempunyai kesepakatan yang sama untuk menjaga ketentraman antar umat beragama.

“Di Bali semua agama lengkap ada, kerukunan antar umat beragama juga terjalin dengan baik. Hal ini tentu dapat menjadi contoh bagi daerah lainnya,” terang Nur Cahyanto.

Bupati Gianyar, A. A. Gde Agung Bharata, sangat menyambut baik terlaksananya kegiatan ini. Kerukunan antar umat beragama di Kabupaten Gianyar yang selama ini berjalan dengan baik semakin dapat ditingkatkan. Kegiatan ini juga menjadi spirit bagi umat beragama untuk lebih meningkatkan kordinasi, sehingga ketentraman dan suasana yang kondusif tetap terjaga.

Agung Bharata menambahkan,  program TNI Manunggal Membangun Desa sudah banyak dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.  Begitu juga di bidang pertanian, program yang diluncurkan oleh TNI dan Polri juga sangat membantu masyarakat dalam upaya peningkatan produksi pertanian. Selain itu, program Jambanisasi yang saat ini tengah dilaksanakan oleh TNI juga sejalan dengan program pemkab dalam upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat.

“Program Jambanisasi ini kan juga merupakan program pemkab untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Menyasar masyarakat yang kurang mampu terutama yang belum memiliki jamban,” terang Agung Bharata. (Humas Gianyar/Set)