SMPN 2 Ubud meraih Indonesian Green Award 2012 Kategori Green School dari Kementerian Perhutanan dan Kementerian Perindustrian bekerjasama dengan Majalah Bisnis & CSR. Penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri Perindustrian, MS Hidayat dan Menteri Perhutanan, Zulkifli Hasan diterima oleh Kepala SMPN 2 Ubud, Drs. I Putu Rijaya di Bali Room Hotel Indonesia Kempinski Jakarta (10/7). Hal tersebut terungkap saat audiensi Kepala SMPN 2 Ubud dengan Bupati Gianyar, Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati di Ruang Kerja Bupati Gianyar (16/7).
Kepada Bupati, Putu Rijaya menjelaskan bahwa sebelumnya Kordinator Kurikulum SMPN 2 Ubud, Ketut Merta Utami mengirimkan karya tulis berjudul Yowana Mandala Green yang menceritakan tentang program SMPN 2 Ubud dalam berperilaku hijau dengan menerapkan kebijakan berbasis Tri Hita Karana di antaranya program satu anak satu pohon dan penanaman tanaman langka. Lebih lanjut, Putu Rijaya menuturkan SMPN 2 Ubud merupakan satu-satunya sekolah dari Provinsi Bali yang menerima penghargaan bersama dengan 17 sekolah lain dari seluruh Indonesia.
Ditambahkan Tim penilai Indonesian Green Award terdiri dari orang-orang yang sangat kompeten dibidangnya yakni; Prof. Ir. Surna Tjahja Djajadiningrat, MSc., Ph.D. (Guru Besar Manajemen Lingkungan Sekolah Bisnis dan Manajemen - Institut Teknologi Bandung), Drs. Alexander Sonny Keraf, MA, Ph.D. (Mantan Menteri Negara Lingkungan Hidup RI, Pemerhati Lingkungan Hidup), Ir. Arryanto Sagala, MSc. (Kepala Badan Pengkajian Kebijakan Iklim dan Mutu Industri Kementerian Perindustrian RI), Dr. Ir. Hadi Daryanto, D.E.A. (Sekretaris Jenderal Kementerian Kehutanan RI), Drs. Urhen Lukman, MA. (Asisten Deputi Urusan Ekonomi dan Keuangan Daerah Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI), Prof. Dr. Ibnu Hamad, M.Si.(Kepala Pusat Informasi dan Humas Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI), Ir. M. Fadhil Hasan, MSc., Ph.D. (Direktur Eksekutif GAPKI) Drs. Tarman Azzam (Ketua Dewan Kehormatan Persatuan Wartawan Indonesia Pusat), Ir. Jalal, M.Si. (Pakar CSR, Direktur A+ CSR Indonesia), Drs. Yayat Supriatna, MSP (Pengamat Tata Kota, Universitas Trisakti), La Tofi (Chairman The La Tofi School of CSR, Pemimpin Redaksi Majalah BISNIS & CSR).
Menurut La Tofi salah satu Tim Juri, pemberian penghargaan Indonesia Green Award 2012 Kategori green school kepada SMPN 2 Ubud karena SMPN 2 Ubud memiliki komitmen dan secara sistematis mengembangkan program-program untuk menginternalisasikan nilai-nilai lingkungan ke dalam seluruh aktivitas sekolah. Tampilan fisik sekolah ditata secara ekologis sehingga menjadi wahana pembelajaran bagi seluruh warga sekolah untuk bersikap arif dan berperilaku ramah lingkungan.
Bupati Gianyar bangga dengan prestasi dan program yang di terapkan SMPN 2 Ubud hingga meraih Indonesian Green Award 2012. Hal tersebut dapat membantu tidak hanya Indonesia namun dunia untuk mengembalikan keseimbangan ekosistem yang terganggu akibat perlaku manusia yang tidak bertanggung jawab.
Bupati berharap prestasi dan program SMPN 2 Ubud dapat menular dan menginspirasi banyak pihak tidak hanya pihak sekolah namun seluruh masyarakat Gianyar sehingga hijau dapat menjadi perilaku (way of life). Karena perilaku hijau adalah cara hidup yang tidak bisa ditawar lagi untuk membawa kita pada kemakmuran yang berkelanjutan terutama untuk generasi mendatang (anak cucu kita). (Humas Gianyar)
SMPN 2 Ubud meraih Indonesian Green Award 2012 Kategori Green School dari Kementerian Perhutanan dan Kementerian Perindustrian bekerjasama dengan Majalah Bisnis & CSR. Penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri Perindustrian, MS Hidayat dan Menteri Perhutanan, Zulkifli Hasan diterima oleh Kepala SMPN 2 Ubud, Drs. I Putu Rijaya di Bali Room Hotel Indonesia Kempinski Jakarta (10/7). Hal tersebut terungkap saat audiensi Kepala SMPN 2 Ubud dengan Bupati Gianyar, Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati di Ruang Kerja Bupati Gianyar (16/7).
Kepada Bupati, Putu Rijaya menjelaskan bahwa sebelumnya Kordinator Kurikulum SMPN 2 Ubud, Ketut Merta Utami mengirimkan karya tulis berjudul Yowana Mandala Green yang menceritakan tentang program SMPN 2 Ubud dalam berperilaku hijau dengan menerapkan kebijakan berbasis Tri Hita Karana di antaranya program satu anak satu pohon dan penanaman tanaman langka. Lebih lanjut, Putu Rijaya menuturkan SMPN 2 Ubud merupakan satu-satunya sekolah dari Provinsi Bali yang menerima penghargaan bersama dengan 17 sekolah lain dari seluruh Indonesia.
Ditambahkan Tim penilai Indonesian Green Award terdiri dari orang-orang yang sangat kompeten dibidangnya yakni; Prof. Ir. Surna Tjahja Djajadiningrat, MSc., Ph.D. (Guru Besar Manajemen Lingkungan Sekolah Bisnis dan Manajemen - Institut Teknologi Bandung), Drs. Alexander Sonny Keraf, MA, Ph.D. (Mantan Menteri Negara Lingkungan Hidup RI, Pemerhati Lingkungan Hidup), Ir. Arryanto Sagala, MSc. (Kepala Badan Pengkajian Kebijakan Iklim dan Mutu Industri Kementerian Perindustrian RI), Dr. Ir. Hadi Daryanto, D.E.A. (Sekretaris Jenderal Kementerian Kehutanan RI), Drs. Urhen Lukman, MA. (Asisten Deputi Urusan Ekonomi dan Keuangan Daerah Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI), Prof. Dr. Ibnu Hamad, M.Si.(Kepala Pusat Informasi dan Humas Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI), Ir. M. Fadhil Hasan, MSc., Ph.D. (Direktur Eksekutif GAPKI) Drs. Tarman Azzam (Ketua Dewan Kehormatan Persatuan Wartawan Indonesia Pusat), Ir. Jalal, M.Si. (Pakar CSR, Direktur A+ CSR Indonesia), Drs. Yayat Supriatna, MSP (Pengamat Tata Kota, Universitas Trisakti), La Tofi (Chairman The La Tofi School of CSR, Pemimpin Redaksi Majalah BISNIS & CSR).
Menurut La Tofi salah satu Tim Juri, pemberian penghargaan Indonesia Green Award 2012 Kategori green school kepada SMPN 2 Ubud karena SMPN 2 Ubud memiliki komitmen dan secara sistematis mengembangkan program-program untuk menginternalisasikan nilai-nilai lingkungan ke dalam seluruh aktivitas sekolah. Tampilan fisik sekolah ditata secara ekologis sehingga menjadi wahana pembelajaran bagi seluruh warga sekolah untuk bersikap arif dan berperilaku ramah lingkungan.
Bupati Gianyar bangga dengan prestasi dan program yang di terapkan SMPN 2 Ubud hingga meraih Indonesian Green Award 2012. Hal tersebut dapat membantu tidak hanya Indonesia namun dunia untuk mengembalikan keseimbangan ekosistem yang terganggu akibat perlaku manusia yang tidak bertanggung jawab.
Bupati berharap prestasi dan program SMPN 2 Ubud dapat menular dan menginspirasi banyak pihak tidak hanya pihak sekolah namun seluruh masyarakat Gianyar sehingga hijau dapat menjadi perilaku (way of life). Karena perilaku hijau adalah cara hidup yang tidak bisa ditawar lagi untuk membawa kita pada kemakmuran yang berkelanjutan terutama untuk generasi mendatang (anak cucu kita). (Humas Gianyar)