Menjelang HUT RI ke-65 (17/8) Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Gianyar menggelar latihan pasukan pengibar bendera merah putih (paskibra) yang dimulai sejak tanggal 17/7-16/8 di Lapangan Astina Gianyar. Latihan ini digojlok langsung oleh tim gabungan dari Kodim 1616, Polres dan Denzipur Gianyar dan dikoordinir oleh Kapten Ujang Tasmir dari Kodim 1616 Gianyar. Paskibra Gianyar ini akan bertugas sebagai pasukan yang akan mengibarkan dan menurunkan Bendera Merah Putih pada upacara bendera yang dihadiri oleh Bupati Gianyar yang bertindak selaku inspektur upacara.

Latihan paskibra ini diikuti oleh para siswa-siswi yang sebelummya sudah menjalani beberapa seleksi yang dilakukan oleh Kabag. Tapem Pemkab Gianyar, mulai dari perekrutan di sekolah-sekolah dan dilanjutkan seleksi akhir di Lapangan Astina Para siswa tersebut di bagi menjadi 4 kelompok, yaitu; kelompok 45, kelompok 17 dan 2 kelompok 8. Kelompok 8 dibuat 2 karena di bagi tugas untuk mengibarkan dan menurunkan bendera guna lebih memfokuskan para peserta dalam menjalankan tugas. Latihan ini di lakukan selama 1 bulan untuk menggembleng fisik dan mental guna melatih kepemimpinan, menjaga kekompakan dan melatih disiplin para peserta serta mempererat kebersamaan agar dapat sehati dalam melakukan gerakan, selain itu juga mereka dilatih management konflik dimana mereka di beri arahan bagaimana menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang terjadi baik di luar maupun di dalam lapangan.

Untuk menjaga komitmen tersebut hukuman disiplin berupa ’push up’ akan diberikan bila para peserta melakukan kesalahan gerakan sebagai tindakan untuk memotivasi para peserta agar menjadi lebih baik lagi dan hukuman itu juga berprinsip ”Korsa” yang bermakna satu kesalahan di tanggung bersama, sehingga mereka akan selalu saling menjaga dan bertanggung jawab atas segala tindakan yang mereka lakukan. Hal tersebut dijelaskan oleh A A Putra Wirawan selaku ketua PPI Gianyar.(Humas Gianyar)