Untuk menyukseskan pembangunan berkesinambungan di Kabupaten Gianyar sesuai dengan Visi dan Misi Kabupaten Gianyar, Bupati A.A.G. Agung Bharata didampingi Wakil Bupati Made Agus Mahayastra bersama seluruh Perbekel dan Lurah Se-Kabupaten Gianyar melaksanakan “Pengenu wirasa“ beramah tamah di Pendopo Kantor Bupati Gianyar (18/3).
Bupati mengajak seluruh Perbekel dan Lurah Se-Kabupaten Gianyar untuk terus membangun komunikasi dengan para Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) karena keberadaan seorang perbekel maupun pejabat SKPD merupakan pelayan masyarakat. ”Kita harus melayani masyarakat dengan baik dengan etika sopan santun sehingga masyarakat tidak asing lagi membangun komunikasi dalam hal pelayanan kepada kita semua.” ujar Bupati Agung Bharata diapresiasi dengan tepuk tangan oleh para perbekel dan Lurah se-kabupaten Gianyar. Selain itu pihaknya bersama Wakil Bupati dan pejabat legestatif berusaha semaksimal mungkin untuk memperhatikan kesejahteraan perbekel dan perangkatnya guna peningkatan pelayanan kepada masyarakat Kabupaten Gianyar, disamping mengupayakan peningkatan ADD (Alokasi Dana Desa) dari 60 juta sampai 100 juta per-Desa.
Dalam kesempatan itu, mantan Anggota DPRD Propinsi Bali dari Fraksi PDIP juga menyampaikan rasa terimakasihnya kepada seluruh perbekel dan lurah se-Kabupaten gianyar karena telah mampu menjaga stabilitas dan membangun komunikasi dari berbagai lini sehingga gianyar yang sejuk aman, tentram dan damai selalu dalam situasi yang kondusif dan baik.
Adapun agenda dalam “pengenu wirasa” tersebut tentang ADD, Kesejahteraan perbekel dan perangkatnya, serta PIK (Pagu Indikatif Kecamatan) yang dalam perjalanannya perlu diperhatikan dengan serius sebagai indikator dari pembangunan Gianyar.
Sementara itu Ketua Forum Perbekel Se-Kabupaten Gianyar Gst Ngurah Gde Susila SH. menyampaikan rasa terimakasih kepada Bupati Gianyar karena telah meluangkan waktu untuk bertatap muka dengan perbekel pada acara “Pengenu Wirasa”.
Dijelaskannya, perkembangan dan perjalanan ADD dalam kurun waktu lima tahun yang diberikan Pemkab Gianyar kepada masing-masing desa relatif kecil dibandingkan dengan kabupaten lain. Sedangkan Kegiatan Lomba Desa, Karang Taruna, maupun kegiatan lainnya di desa membutuhkan dana yang sangat besar. Ngurah Susila yang telah memanfaatkan ADD sangat terbatas tersebut sesuai kebutuhan skala priolitas berharap ADD di Kabupaten Gianyar dapat ditingkatkan sehingga perbekel dapat bekerja maksimal mendukung program pemkab. Namun bila perkembangan stagnansi akan sulit untuk berinovasi dengan program kerja nyata di masyarakat. (Humas Gianyar)
Untuk menyukseskan pembangunan berkesinambungan di Kabupaten Gianyar sesuai dengan Visi dan Misi Kabupaten Gianyar, Bupati A.A.G. Agung Bharata didampingi Wakil Bupati Made Agus Mahayastra bersama seluruh Perbekel dan Lurah Se-Kabupaten Gianyar melaksanakan “Pengenu wirasa“ beramah tamah di Pendopo Kantor Bupati Gianyar (18/3).
Bupati mengajak seluruh Perbekel dan Lurah Se-Kabupaten Gianyar untuk terus membangun komunikasi dengan para Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) karena keberadaan seorang perbekel maupun pejabat SKPD merupakan pelayan masyarakat. ”Kita harus melayani masyarakat dengan baik dengan etika sopan santun sehingga masyarakat tidak asing lagi membangun komunikasi dalam hal pelayanan kepada kita semua.” ujar Bupati Agung Bharata diapresiasi dengan tepuk tangan oleh para perbekel dan Lurah se-kabupaten Gianyar. Selain itu pihaknya bersama Wakil Bupati dan pejabat legestatif berusaha semaksimal mungkin untuk memperhatikan kesejahteraan perbekel dan perangkatnya guna peningkatan pelayanan kepada masyarakat Kabupaten Gianyar, disamping mengupayakan peningkatan ADD (Alokasi Dana Desa) dari 60 juta sampai 100 juta per-Desa.
Dalam kesempatan itu, mantan Anggota DPRD Propinsi Bali dari Fraksi PDIP juga menyampaikan rasa terimakasihnya kepada seluruh perbekel dan lurah se-Kabupaten gianyar karena telah mampu menjaga stabilitas dan membangun komunikasi dari berbagai lini sehingga gianyar yang sejuk aman, tentram dan damai selalu dalam situasi yang kondusif dan baik.
Adapun agenda dalam “pengenu wirasa” tersebut tentang ADD, Kesejahteraan perbekel dan perangkatnya, serta PIK (Pagu Indikatif Kecamatan) yang dalam perjalanannya perlu diperhatikan dengan serius sebagai indikator dari pembangunan Gianyar.
Sementara itu Ketua Forum Perbekel Se-Kabupaten Gianyar Gst Ngurah Gde Susila SH. menyampaikan rasa terimakasih kepada Bupati Gianyar karena telah meluangkan waktu untuk bertatap muka dengan perbekel pada acara “Pengenu Wirasa”.
Dijelaskannya, perkembangan dan perjalanan ADD dalam kurun waktu lima tahun yang diberikan Pemkab Gianyar kepada masing-masing desa relatif kecil dibandingkan dengan kabupaten lain. Sedangkan Kegiatan Lomba Desa, Karang Taruna, maupun kegiatan lainnya di desa membutuhkan dana yang sangat besar. Ngurah Susila yang telah memanfaatkan ADD sangat terbatas tersebut sesuai kebutuhan skala priolitas berharap ADD di Kabupaten Gianyar dapat ditingkatkan sehingga perbekel dapat bekerja maksimal mendukung program pemkab. Namun bila perkembangan stagnansi akan sulit untuk berinovasi dengan program kerja nyata di masyarakat. (Humas Gianyar)