Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Gianyar melantik 21 anggota Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwaslucam) dan 7 Kepala Sekretariat (Kasek) kecamatan se-Kabupaten Gianyar di hotel Bhuana Ubud, (24/10).

Pelantikan oleh Ketua Panwaslu Kabupaten Gianyar I Wayan Hartawan digelar pasca pengumuman nama-nama calon komisioner panwas yang telah dinyatakan lolos seleksi.

‘’Sosok pengawas pemilu adalah jiwa yang tegas, tanggap, dan terintegritas, sekaligus mereka juga harus personalian petarung, bukan orang angin-anginan apalagi suka masuk angin, karena mudah tergoda dicederai integritasnya’’, ujar Hartawan.

Hartawan melantik 21 anggota pengawas pemilu kecamatan se-Kabupaten Gianyar yang terdiri dari tujuh kecamatan di Kabupaten Gianyar dimana di masing-masing kecamatan ditugaskan Panwaslu sebanyak 3 orang. Dalam sambutannya Hartawan mengatakan KPU dan Bawaslu mempunyai peran yang sangat strategis untuk meningkatkan kualitas demokrasi. Pengawas menjadi elemen penting untuk menjamin bahwa proses dan tahapan pemilu berlangsung jujur, adil, dan demokratis. UU Nomor 10 tahun 2016 mengamanatkan agar setiap tahapan pemilu diawasi oleh lembaga khusus yang memiliki kewenangan untuk itu, yang dalam hal ini Panitia Pengawas Pemilihan. Pelantikan ini merupakan amanat dari UU nomor 7 tahun 2017 mengingat akan dilaksanakannya Pemilihan Umum DPR, DPD, dan DPRD serta pemilihan umum presidan dan wakil presiden tahun 2019 serta Kabupaten Gianyar akan menggelar pemilihan bupati dan wakil bupati dan pemilihan gubernur dan wakil gubernur pada pilkada serentak tahun 2018 mendatang. Hartawan juga mengingatkan bahwa janji yang telah diucapkan oleh Panwaslu bukan merupakan sumpah dan janji retorika belaka melainkan sumpah dan janji yang harus dipertanggungjawabkan kehadapan Tuhan maupun masyarakat.

Bupati Gianyar yang dalam kesempatan ini diwakili Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat I Wayan Suardana mengatakan tugas sebagai pengawas pemilu merupakan tugas yang mulia dan penuh tanggung jawab, karena keberhasilan pelaksanaan Pemilu nanti akan menentukan nasib dan perjalanan masyarakat Bali dan Gianyar khususnya dalam kurun waktu lima tahun ke depan. Dalam hal ini Panwas dituntut harus mampu memahami karakteristik daerah yang ada mengingat Panwas di lapangan akan berhadapan langsung dengan dinamika masyarakat yang semakin kritis, masyarakat yang tidak segan-segan menyampaikan pengaduan apabila mengetahui ada penyimpangan dalam pemilu. Atas nama Bupati Gianyar Suardana mengucapkan selamat bertugas kepada para anggota panitia pengawas pemilu kecamatan. (HumasGianyar)