Bupati Agung Bharata menyatakan keberadaan MMDP sebagai wadah desa pekraman sangat penting karena MMDP menyentuh langsung permasalahan masyarakat dalam berbagai aspek terutama agama dan hukum adat dan merupakan tiang penyangga adat, budaya dan agama. Hal tersebut diungkapkan Bupati Gianyar Anak Agung Gde Agung Bharata kepada pengurus MMDP Kabupaten Gianyar di Ruang Kerja Bupati Gianyar (15/3).
“MMDP merupakan benteng terakhir Bali dalam mempertahankan adat dan budaya. Untuk itu fungsi dan peranan MMDP harus dioptimalkan”. ucap Bupati Agung Bharata.
Bupati berharap dengan optimalisasi peran dan fungsi MMDP tercipta iklim yang kondusif bagi implementasi Tri Hita Karana di desa pekraman.
Menurut Ketua MMDP Kabupaten Gianyar Anak Agung Alit Asmara Majelis Madya Desa Pekraman (MMDP) Kabupaten Gianyar, berupaya mendorong fungsi dan perannya di di desa-desa dengan intensif turun ke desa. Melakukan pembinaan maupun penyuluhan tentang desa pekraman secara berkesinambungan. Hal tersebut dilaksanakan guna menekan permasalahan yang ada, maupun yang akan muncul. “MMDP siap bantu Bupati dalam berbagai hal, terutama kasus adat” seloroh Agung Alit.
Lebih lanjut prioritas awal MMDP adalah melakukan pembinaan pemangku dan tukang banten di masing-masing desa pekraman, karena mereka merupakan ujung tombak pelaksanaan ajaran agama Hindu di Bali. Selain itu, MMDP Kabupaten Gianyar juga merencanakan pembentukan koperasi sebagai solusi peningkatan kesejateraan pengurus dan anggota. Dalam waktu dekat MMDP Kabupaten Gianyar juga akan memilih pengurus baru. (Humas Gianyar)
Bupati Agung Bharata menyatakan keberadaan MMDP sebagai wadah desa pekraman sangat penting karena MMDP menyentuh langsung permasalahan masyarakat dalam berbagai aspek terutama agama dan hukum adat dan merupakan tiang penyangga adat, budaya dan agama. Hal tersebut diungkapkan Bupati Gianyar Anak Agung Gde Agung Bharata kepada pengurus MMDP Kabupaten Gianyar di Ruang Kerja Bupati Gianyar (15/3).
“MMDP merupakan benteng terakhir Bali dalam mempertahankan adat dan budaya. Untuk itu fungsi dan peranan MMDP harus dioptimalkan”. ucap Bupati Agung Bharata.
Bupati berharap dengan optimalisasi peran dan fungsi MMDP tercipta iklim yang kondusif bagi implementasi Tri Hita Karana di desa pekraman.
Menurut Ketua MMDP Kabupaten Gianyar Anak Agung Alit Asmara Majelis Madya Desa Pekraman (MMDP) Kabupaten Gianyar, berupaya mendorong fungsi dan perannya di di desa-desa dengan intensif turun ke desa. Melakukan pembinaan maupun penyuluhan tentang desa pekraman secara berkesinambungan. Hal tersebut dilaksanakan guna menekan permasalahan yang ada, maupun yang akan muncul. “MMDP siap bantu Bupati dalam berbagai hal, terutama kasus adat” seloroh Agung Alit.
Lebih lanjut prioritas awal MMDP adalah melakukan pembinaan pemangku dan tukang banten di masing-masing desa pekraman, karena mereka merupakan ujung tombak pelaksanaan ajaran agama Hindu di Bali. Selain itu, MMDP Kabupaten Gianyar juga merencanakan pembentukan koperasi sebagai solusi peningkatan kesejateraan pengurus dan anggota. Dalam waktu dekat MMDP Kabupaten Gianyar juga akan memilih pengurus baru. (Humas Gianyar)