Made Mahayastra dilantik menjadi Ketua Federasi Olah Raga Rekreasi Masyarakat Indonesia (FORMI) Kabupaten Gianyar periode 2015-2020. Hal tersebut terungkap saat Ketua FORMI Bali, A.A. Ngurah Oka Ratmadi alias Cok Rat melantik personalia susunan pengurus FORMI Gianyar yang ditandai dengan penyematkan Pin FORMI, di Wantilan Pura Mrajapati Desa Pakraman Jasan, Desa Sebatu, Kecamatan Tegallalang, Gianyar, (4/7).
Ketua Panitia kegiatan, I Wayan Tangsi Asrama mengatakan, pelantikan personalia pengurus FORMI Kabupaten Gianyar periode 2015-2020 dilantik A.A. Ngurah Oka Ratmadi atau Cok Rat bertepatan dengan dibukanya Turnamen Ceki di Banjar Jasan. Seusai melantik pengurus FORMI Gianyar, Cok Rat juga membuka Turnamen Ceki di Banjar Jasan. Turnamen diikuti sekitar 150 peserta asal berbagai daerah sekitar Gianyar dan akan bermain sehari guna memperebutkan hadiah total senilai Rp 11 Juta. “Semua kegiatan merupakan upaya mewujudkan semangat gotong-royong serta meningkatkan persatuan warga,”papar Tangsi Asrama.
Pelantikan 25 Pengurus FORMI Kabupaten Gianyar periode 2015-2020 diisi berbagai tarian dan hiburan yang dibawakan sanggar anak-anak Jenyana Kerti Banjar Jasan. Pelantikan juga dihadiri anggota DPRD Provinsi Bali Dapil Gianyar, Jajaran DPRD Kabupaten Gianyar, Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan Tegallalang, peserta turnamen serta ratusan masyarakat sekitar.
Lebih lanjut ia mengatakan, kegiatan Turnamen Ceki merupakan hasil kerjasama antara Desa Pakraman Jasan dengan Sekaa Teruna-teruni Guna Jenyana Desa Pakraman Jasan. Sebelumnya di tempat yang sama, Sekaa Teruna Guna Jenyana juga menggelar Turnamen Bola Volly yang sudah memasuki babak 16 besar. Turnamen Ceki tidak menggunakan taruhan uang, dalam menentukan pemenang, panitia akan menggunakan point. Pemain yang memperoleh point terbanyak dalam satu meja berhak maju ke babak berikutnya dan pemenang ditentukan panitia sesuai aturan yang berlaku.
Ketua FORMI Bali, A.A. Ngurah Oka Ratmadi mengatakan Ceki merupakan salah satu dari puluhan olah raga tradisional yang dimiliki masyarakat Bali. Turnamen ini merupakan upaya menghilangkan kesan judi pada turmamen Ceki, selama ini olah raga ini dikenal dimainkan dengan taruhan. Sedangkan saat turmnemen taruhan ditiadakan dan mengembalikan Ceki sebagai sebuah olah raga rekreasi yang dimiliki masyarakat Bali sejak jaman sebelum Kemerdekaan RI. “Turnemen Ceki merupakan sebuah wujud gotong-royong masyarakat, apalagi dalam turnamen peserta dikenakan iuran yang hasilnya akan dijadikan modal dalam berbagai pembangunan di desa setempat,”papar Cok Rat.
Made Mahayastra yang juga Wakil Bupati Gianyar mengapresiasi Turnamen Ceki ini. Pelaksanaan Turnamen Ceki juga diharapkan bisa menghilangkan kesan judi permaian Ceki selama ini. Seusai dilantik, pihaknya bersama jajaran pengurus FORMI Gianyar akan mengembangkan berbagai jenis olah raga rekreasi di Gianyar. Olah raga rekreasi seperti, Barong Sai, Skate Board, Gulat Tangan, permainan Air Soft Gun dan berbagai olah raga rekreasi lainnya akan dikembangkan agar bisa membuat masyarakat sehat, bugar dan bergembira. “FORMI merupakan federasi yang mengurus berbagai permainan tradisional, bukan hanya Ceki,”cetusnya. (Humas Gianyar/Suar)