Masyarakat Lampung Timur memiliki ikatan yang erat dengan masyarakat bali, khususnya Gianyar karena sekitar 10 persen masyarakat Lampung Timur berasal dari Provinsi Bali. Mereka di kenal dengan sebutan Krama Lampung Timur asal Bali. Hal tersebut di ungkapkan Bupati Lampung Timur, Erwin Arifin saat memimpin kunjungan tenaga pendidikan Kabupaten Lampung Timur ke Kabupaten Gianyar di Ruang Sidang Utama Kantor Bupati Gianyar (3/4). Sebelumnya Bupati Lampung Timur di terima langsung Bupati Gianyar Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati, di ruang tamu Kantor Bupati Gianyar.
Edwin meminta kepada masyarakat Bali untuk tidak terprovokasi dengan pemberitaan media tentang isu SARA yang beredar di Lampung. Hubungan Krama Lampung Timur dengan warga lokal terjalin harmonis, bahkan tak sedikit Krama Lampung Timur menjabat posisi strategis di pemerintahan, tidak hanya di Lampung Timur tapi hampir di seluruh Provinsi Lampung.
Lebih lanjut menurut Erwin Arifin kunjungannya ke Kabupaten Gianyar dalam rangka studi banding pembelajaran peningkatan mutu pendidikan dan tenaga Kependidikan di Kabupaten Gianyar. Kabupaten Gianyar yang terkenal sebagai Kota Seni memiliki prestasi yang membanggakan di bidang pendidikan, hal tersebutlah yang membawa Kabupaten Lampung Timur untuk menggali ilmu dan pengalaman pemerintah Kabupaten Gianyar khususnya di bidang pendidikan. Kunjungan tersebut juga sebagai acuan dalam membuat program dan perda dimana pendidikan saat ini di Kabupaten Lampung Timur menjadi prioritas pembangunan.
Kadisdikpora Kabupaten Gianyar, I Gusti Ngurah Wijana menerangkan bahwa Kabupaten Gianyar memiliki tiga pilarkebijakan pendidikan, yaitu: Perluasan dan Pemerataan Akses Pendidikan; Peningkatan Mutu, Relevansi, dan Daya Saing Pendidikan; dan Penguatan Tata Kelola, Akuntabilitas, dan Citra Publik Pendidikan.
Program prioritas tahun 2011/2012 Kabupaten Gianyar adalah meningkatkan kesejahteraan guru; wajib belajar 9 tahun tuntas dengan kualitas yang lebih baik, murah, dan terjangkau; akses, mutu, dan relevansi pendidikan menengah yang lebih baik; dan pendidikan non formal berfungsi lebih baik dalam menjangkaukån layanan pendidikan kepada masyarakat yang tak terlayani pendidikan formal.
Bupati Gianyar, saat menerima Bupati Lampung Timur di Kantonya meminta kepada Bupati Lampung Timur untuk menjaga dan memperhatikan warga Lampung Timur asal Bali. Bupati Gianyar menyatakan semoga hasil kunjungan Lampung Timur ke Kabupaten Gianyar dapat di terapkan serta berguna dalam meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Lampung Timur. (Humas Gianyar)
Masyarakat Lampung Timur memiliki ikatan yang erat dengan masyarakat bali, khususnya Gianyar karena sekitar 10 persen masyarakat Lampung Timur berasal dari Provinsi Bali. Mereka di kenal dengan sebutan Krama Lampung Timur asal Bali. Hal tersebut di ungkapkan Bupati Lampung Timur, Erwin Arifin saat memimpin kunjungan tenaga pendidikan Kabupaten Lampung Timur ke Kabupaten Gianyar di Ruang Sidang Utama Kantor Bupati Gianyar (3/4). Sebelumnya Bupati Lampung Timur di terima langsung Bupati Gianyar Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati, di ruang tamu Kantor Bupati Gianyar.
Edwin meminta kepada masyarakat Bali untuk tidak terprovokasi dengan pemberitaan media tentang isu SARA yang beredar di Lampung. Hubungan Krama Lampung Timur dengan warga lokal terjalin harmonis, bahkan tak sedikit Krama Lampung Timur menjabat posisi strategis di pemerintahan, tidak hanya di Lampung Timur tapi hampir di seluruh Provinsi Lampung.
Lebih lanjut menurut Erwin Arifin kunjungannya ke Kabupaten Gianyar dalam rangka studi banding pembelajaran peningkatan mutu pendidikan dan tenaga Kependidikan di Kabupaten Gianyar. Kabupaten Gianyar yang terkenal sebagai Kota Seni memiliki prestasi yang membanggakan di bidang pendidikan, hal tersebutlah yang membawa Kabupaten Lampung Timur untuk menggali ilmu dan pengalaman pemerintah Kabupaten Gianyar khususnya di bidang pendidikan. Kunjungan tersebut juga sebagai acuan dalam membuat program dan perda dimana pendidikan saat ini di Kabupaten Lampung Timur menjadi prioritas pembangunan.
Kadisdikpora Kabupaten Gianyar, I Gusti Ngurah Wijana menerangkan bahwa Kabupaten Gianyar memiliki tiga pilarkebijakan pendidikan, yaitu: Perluasan dan Pemerataan Akses Pendidikan; Peningkatan Mutu, Relevansi, dan Daya Saing Pendidikan; dan Penguatan Tata Kelola, Akuntabilitas, dan Citra Publik Pendidikan.
Program prioritas tahun 2011/2012 Kabupaten Gianyar adalah meningkatkan kesejahteraan guru; wajib belajar 9 tahun tuntas dengan kualitas yang lebih baik, murah, dan terjangkau; akses, mutu, dan relevansi pendidikan menengah yang lebih baik; dan pendidikan non formal berfungsi lebih baik dalam menjangkaukån layanan pendidikan kepada masyarakat yang tak terlayani pendidikan formal.
Bupati Gianyar, saat menerima Bupati Lampung Timur di Kantonya meminta kepada Bupati Lampung Timur untuk menjaga dan memperhatikan warga Lampung Timur asal Bali. Bupati Gianyar menyatakan semoga hasil kunjungan Lampung Timur ke Kabupaten Gianyar dapat di terapkan serta berguna dalam meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Lampung Timur. (Humas Gianyar)