Prestasi Kabupaten Gianyar tidak lagi hanya seputar kesenian tradisional namun sudah mulai merambah bidang teknologi modern. Terbukti prestasi I Kadek Satriawan (siswa kelas XII SMKN 1 Mas) dan I Putu Pande Mahardika (siswa kelas XII SMKN 1 Sukawati), yang masing-masing mewakili Provinsi Bali dalam Lomba Keterampilan Siswa (LKS) tingkat nasional di bidang web design dan animasi. Hal tersebut terungkap pada audiensi siswa berprestasi yang akan mewakili Provinsi Bali pada Lomba LKS dan Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLSSN) dengan Bupati Gianyar, Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati di Pendopo Rumah Jabatan Bupati Gianyar (16/6).
Pande mahardika saat diwawancara menyatakan ketertarikannya di bidang animasi berawal dari kegemarannya menggambar sejak TK. Kegemarannya ini kini dituangkan dalam media komputer dengan melanjutkan pendidikannya di Jurusan Animasi SMKN 1 Sukawati. Tak berbeda dengan Pande, Kadek Satriawan juga memulai web design dari kegemarannya menggambar, setelah mengenal komputer saat duduk di SMP, mulai berkembang menjadi web designer. Kedepannya, Pande dan Kadek memiliki visi untuk mengembangkan dan memperkenalkan Budaya Bali lebih luas lagi melalui animasi dan web design.
Menurut Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga Kabupaten Gianyar, I Gusti Ngurah Wijana, LKS tingkat nasional akan berlansung di Institut Teknologi Bandung (ITB) tanggal 18-23 Juni sedangkan FLSSN akan berlangsung di Mataram tanggal 17-23 Juni. Beberapa pelajar Kabupaten Gianyar akan menjadi duta Provinsi Bali pada LKS tingkat nasional dan FLSSN di beberapa bidang masing-masing, yakni untuk LKS di bidang: administrasi perkantoran (1 siswa SMKN 1 Gianyar); web design dan skin care/beauty therapy (masing-masing 1 siswa dari SMKN 1 Mas); animasi (1 Sisiwa SMKN 1 Sukawati); kerajinan kayu, logam, keramik dan tekstil (msing-masing 1 siswa dari SMKN 2 Sukawati); dan seni tari, pedalangan dan karawitan (20 orang dari SMKN 3 Sukawati). Sedangkan untuk FLSSN Kabupaten Gianyar di bidang drama/pragmen yang diwakili oleh Wayan Yuniari, Ni Kadek Novi Antari, Putu Nikhita Febryanti, IGA Putu Wahyuni, IGA Putu Agus Supardi dan Made Trivikrama Dewantara.
Bupati Gianyar dalam kesempatan itu menuturkan rasa syukur dan bangga dengan keberhasilan putra/putri terbaik Kabupaten Gianyar ke tingkat nasional mewakili Provinsi Bali. Tentunya prestasi tersebut menambah daftar prestasi Kabupaten Gianyar di bidang Pendidikan dan Seni.
Bupati Gianyar menghimbau kepada para siswa berprestasi untuk menjaga nama Kabupaten Gianyar yang terkenal ramah dan berbudaya dengan memakai logika, etika dan estetika yang baik. Bupati juga berpesan untuk menjaga kesehatan dan stamina, terutama bagi siswa yang berangkat ke Bandung, karena Bandung memiiki kondisi cuaca yang sangat berbeda dengan Gianyar. Prestasi tersebut juga diharapkan memotivasi siswa lain untuk mengembangkan potensinya dan bias berprestasi serupa.(Humas Gianyar)
Prestasi Kabupaten Gianyar tidak lagi hanya seputar kesenian tradisional namun sudah mulai merambah bidang teknologi modern. Terbukti prestasi I Kadek Satriawan (siswa kelas XII SMKN 1 Mas) dan I Putu Pande Mahardika (siswa kelas XII SMKN 1 Sukawati), yang masing-masing mewakili Provinsi Bali dalam Lomba Keterampilan Siswa (LKS) tingkat nasional di bidang web design dan animasi. Hal tersebut terungkap pada audiensi siswa berprestasi yang akan mewakili Provinsi Bali pada Lomba LKS dan Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLSSN) dengan Bupati Gianyar, Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati di Pendopo Rumah Jabatan Bupati Gianyar (16/6).
Pande mahardika saat diwawancara menyatakan ketertarikannya di bidang animasi berawal dari kegemarannya menggambar sejak TK. Kegemarannya ini kini dituangkan dalam media komputer dengan melanjutkan pendidikannya di Jurusan Animasi SMKN 1 Sukawati. Tak berbeda dengan Pande, Kadek Satriawan juga memulai web design dari kegemarannya menggambar, setelah mengenal komputer saat duduk di SMP, mulai berkembang menjadi web designer. Kedepannya, Pande dan Kadek memiliki visi untuk mengembangkan dan memperkenalkan Budaya Bali lebih luas lagi melalui animasi dan web design.
Menurut Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga Kabupaten Gianyar, I Gusti Ngurah Wijana, LKS tingkat nasional akan berlansung di Institut Teknologi Bandung (ITB) tanggal 18-23 Juni sedangkan FLSSN akan berlangsung di Mataram tanggal 17-23 Juni. Beberapa pelajar Kabupaten Gianyar akan menjadi duta Provinsi Bali pada LKS tingkat nasional dan FLSSN di beberapa bidang masing-masing, yakni untuk LKS di bidang: administrasi perkantoran (1 siswa SMKN 1 Gianyar); web design dan skin care/beauty therapy (masing-masing 1 siswa dari SMKN 1 Mas); animasi (1 Sisiwa SMKN 1 Sukawati); kerajinan kayu, logam, keramik dan tekstil (msing-masing 1 siswa dari SMKN 2 Sukawati); dan seni tari, pedalangan dan karawitan (20 orang dari SMKN 3 Sukawati). Sedangkan untuk FLSSN Kabupaten Gianyar di bidang drama/pragmen yang diwakili oleh Wayan Yuniari, Ni Kadek Novi Antari, Putu Nikhita Febryanti, IGA Putu Wahyuni, IGA Putu Agus Supardi dan Made Trivikrama Dewantara.
Bupati Gianyar dalam kesempatan itu menuturkan rasa syukur dan bangga dengan keberhasilan putra/putri terbaik Kabupaten Gianyar ke tingkat nasional mewakili Provinsi Bali. Tentunya prestasi tersebut menambah daftar prestasi Kabupaten Gianyar di bidang Pendidikan dan Seni.
Bupati Gianyar menghimbau kepada para siswa berprestasi untuk menjaga nama Kabupaten Gianyar yang terkenal ramah dan berbudaya dengan memakai logika, etika dan estetika yang baik. Bupati juga berpesan untuk menjaga kesehatan dan stamina, terutama bagi siswa yang berangkat ke Bandung, karena Bandung memiiki kondisi cuaca yang sangat berbeda dengan Gianyar. Prestasi tersebut juga diharapkan memotivasi siswa lain untuk mengembangkan potensinya dan bias berprestasi serupa.(Humas Gianyar)