Penilaian Perlombaan Desa Kabupaten Gianyar Tahun 2011 oleh Tim Penilai yang terdiri dari Instansi Perangkat Daerah Kabupaten Gianyar dilakukan pada Senin (4/4) di Desa Kendran Kecamatan Tegallalang. Peserta lomba desa/kelurahan Tingkat Kabupaten Gianyar tahun ini adalah Desa Kendran Kec. Tegallalang, Desa Bukian Kec. Payangan, Desa Batubulan Kangin Kec. Sukawati, Desa Medahan Kec. Blahbatuh, Desa Bakbakan Kec. Gianyar, Desa Petulu Kec. Ubud, dan Desa Pejeng Kangin Kec. Tampaksiring.

Ada 8 indikator penilaian dalam Lomba Desa ini, yaitu bidang pendidikan, bidang kesehatan masyarakat, ekonomi masyarakat, keamanan dan ketertiban masyarakat, partisipasi masyarakat, pemerintahan, kelembagaan masyarakat, dan pemberdayaann kesejahteraan keluarga. Dari data yang dipaparkan dalam proses penilaian tersebut oleh Perbekel Desa Kendran I Ketut Gambar, di bidang pendidikan, Desa Kendran tahun 2010 telah berhasil menghapuskan buta huruf dengan adanya program pendidikan paket B serta peningkatan jumlah tamatan SMA dari 19,72% dari jumlah penduduk di tahun 2009 menjadi 19,81% di tahun 2010. Dari 8 indikator penilaian semua data menunjukkan bahwa Desa Kenderan mengalami peningkatan terutama di bidang ekonomi masyarakat, yaitu bahwa tahun 2009-2010 tercatat tingkat pengangguran di Kendran 0% yang berarti bahwa tidak ada pengangguran di Desa Kendran. Selain itu, pendapatan per kapita mengalami peningkatan sebesar Rp.3.510.677,-

Sementara itu, diungkapkan juga oleh Ketut Gambar permasalahan-permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat Kendran yaitu banyaknya pengalihan fungsi sawah menjadi tegalan karena pengairan untuk sawah mengalami penurunan drastis, belum terealisasinya Desa Kendran sebagai desa penunjang kepariwisataan sesuai dengan potensi alam yang dimiliki oleh Desa Kendran.

Bupati Gianyar, dalam sambutannya yang dibacakan oleh Wakil Bupati Gianyar Dewa Made Sutanaya, menyambut baik penyelenggaraan Perlombaan Desa Kabupaten Gianyar tahun ini dan berharap agar perlombaan ini menjadi momentum bagi pemerintah desa untuk melakukan evaluasi sejauh mana pemerintahan desa sudah dikelola bagi kepentingan kesejahteraan rakyat. Paradigma pembangunan yang harus dikembangkan ke depan adalah paradigma pembangunan yang lebih menitikberatkan pada pemberdayaan masyarakat untuk meningkatkan kemandirian masyarakat sebagai subyek dan obyek pembangunan.

Penilaian terhadap desa-desa lainnya akan dilakukan sampai pertengahan bulan April ini. Penilaian untuk Desa Bukian Kec. Payangan akan dilakukan pada Kamis (7/4), Desa Batubulan Kangin Kec. Sukawati dilakukan pada Jumat (8/4), Desa Medahan Kec. Blahbatuh pada Senin (11/4), Desa Bakbakan Kec. Gianyar pada Selasa (12/4), Desa Petulu Kec. Ubud pada Rabu (13/4), dan Desa Pejeng Kangin Kec. Tampaksiring pada Kamis (14/4).  Juara perlombaan desa/kelurahan pada tingkat kabupaten/kota menjadi peserta perlombaan tingkat provinsi. Juara I perlombaan desa/kelurahan tingkat provinsi menjadi wakil Provinsi Bali berlomba di tingkat nasional. Sebagai pemenang perlombaan desa/kelurahan akan diberikan piala penghargaan dan hadiah: Juara I 10 juta rupiah ditambah dana penghargaan berupa uang tambahan masing-masing 20 juta rupiah serta biaya konsumsi semua kejuaraan sebesar 3 juta rupiah, Juara II 7,5 juta rupiah, Juara III 5 juta rupiah dan Juara Harapan masing-masing mendapatkan 3 juta rupiah.(Humas Gianyar)