Memasuki akhir tahun 2015, TP PKK kabupaten Gianyar tetap gencar memberikan berbagai pelatihan untuk meningkatkan keterampilan kaum perempuan di daerah pedesaan, seperti halnya di Kelurahan Abianbase, Kecamatan Gianyar, (3/12). Bertempat di Balai Banjar Pekandelan Abianbase Gianyar, para kader PKK dari masing-masing banjar dilatih tata rias wajah dan tata cara pemasangan sanggul yang benar.
Ketua TP PKK kabupaten Gianyar, Ny. Surya Adnyani Mahayastra mengatakan, tingginya kegiatan adat di Bali khususnya di Kabupaten Gianyar membuat ibu-ibu harus hadir dengan pakaian adat dan mesanggul. Hal inilah menurut Ny. Adnyani Mahayastra mengapa memilih tata rias dan pasang sanggul untuk materi pelatihan. Ditambahkan juga, pelatihan tata rias dan pasang sanggul merupakan kerjasama dengan LPK Putra Intan Salon. Selain di Kelurahan Abianbase, pelatihan serupa juga diberikan pada kader PKK di Kelurahan Bitera pada 15 Nopember lalu.
“Saya harap ibu-ibu kader PKK dapat memanfaatkan kesempatan ini, karena dengan keterampilan ini selain dapat dimanfaatkan untuk diri sendiri juga dapat dikembangkan menjadi sebuah usaha yang tentunya dapat menambah penghasilan keluarga,”tegas Ny. Adnyani Mahayastra.
Ditambahkan lagi, pelatihan tata rias merupakan pelatihan yang paling diminati dikalangan ibu-ibu PKK, untuk itulah pelatihan ini rutin diadakan tiap tahun dengan menyasar langsung ke banjar-banjar yang ada tiap kecamatan/ kelurahan yang ada di Kabupaten Gianyar. Untuk tampil cantik dan rapi tidak harus membutuhkan biaya mahal bila ibu-ibu bisa berhias sendiri. Selain mengurangi biaya salon, dengan berhias sendiri kita tentu lebih tahu karakter wajah dan jenis kulit kita sendiri.
“ Dengan berhias sendiri selain hemat, juga aman karena kita tahu jenis kosmetik yang cocok dengan kulit kita sendiri,” jelas Ny. Adnyani Mahayastra lagi.
Sementara itu Ketua PKK kelurahan Abianbase Ny. Wayan Ari Trisna Handayani mengaku sangat berterimakasih karena warganya khususnya kader PKK diberikan kesempatan mengikuti pelatihan tata rias wajah dan pasang sanggul. Lewat pelatihan ini mereka jadi tahu bagaimana cara merias wajah dan pasang sanggul yang baik dana benar. Dan kedepannya para kader PKK Kelurahan dapat mengembangkan ilmu yang mereka dapatkan selama pelatihan pada anggota PKK di masing-amsing banjar.
Pentingnya pelatihan tata rias bagi perempuan Bali juga diungkapkan oleh salah satu peserta Made R Mariyati dari Lingkungan Tedung Kelurahan Abianbase. Ia berharap pelatihan semacam ini harus lebih sering dilakukan, karena sangat bermanfaat bagi perempuan Bali. begitu banyak acara adat di Bali yang mengharuskan memakai pakaian adat lengkap dengan sanggul. Jika bisa meris sendiri tentu bisa menghemat biaya. (Humas Gianyar/Eni)