Memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang jatuh pada 5 Juni, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Gianyar melaksanakan berbagai kegiatan. Diantara kegiatan yang dilaksanakan adalah aksi bersih-bersih pantai di sepanjang bibir pantai wilayah Gianyar. Kadis Lingkungan Hidup, Wayan Kujus Pawitra menyebutkan aksi bersih-bersih pantai, (4/6) diikuti sekitar 450 tenaga lapangan, belum termasuk siswa sekolah dan masyarakat pesisir.
Kujus Pawitra menambahkan selain melibatkan masyarakat, DLH juga melibatkan aktivis lingkungan hidup, Tras Hero Gianyar yang dimotori Wayan Aksara.
“Kegiatan utamanya bersih-bersih pantai mulai dari Pantai Lembeng, Lebih, Saba dan Pantai Purnama,” jelas Kujus Pawitra.
Yang menarik dari kegiatan peduli lingkungan tersebut adalah berkumpul di pantai dan melakukan meditasi. Dikatakan Kujus saat meditasi tersebut, warga diberikan pemahaman terkait kebersihan lingkungan dan bahaya sampah plastik.
Dikatakannya lagi, DLH Gianyar memusatkan kegiatan di Pantai Saba didampingi Camat Blahbatuh Ketut Nariana, Trash Hero Wayan Aksara serta masyarakat pesisir. Dalam aksi pada hari Minggu tersebut terkumpul sekitar 18 m3 sampah yang sebagiannya adalah sampah plastik. Kujus juga menerangkan polusi sampah saat ini sudah masuk sampai ke laut dan sekitar 30% ikan di laut sudah tercemar sampah plastik. Dijelaskannya lagi, DLH Gianyar berusaha terus secara konsisten mengajak masyarakat agar peduli dengan lingkungan utamanya penanganan sampah dari rumah tangga masing-masing.
Pada kesempatan tersebut, Kujus Pawitra juga membeberkan bahwa Bupati Gianyar, melalui Wabup Agus Mahayastra telah menerbitkan Surat Edaran No 660/4185/DLH/2017 tetanng Pelaksanaan Gerakan Indonesia Menanam Pohon dan Gerakan Nasional Indonesia Bersih 2017. Dalam SE tersebut, dihimbau kepada masyarakat melakukan penghijauan pada lahan perkantoran, perumahan yang masih kosong, tidak produktif dan gundul.
“Point pentingnya adalah mengkampanyekan Indonesia Berseri (Bersih Sehat Rapi dan Indah),” beber Kujus lagi.
Sedangkan dalam Gerakan Indonesia Bersih selain diharapkan menyediakan tempat sampah organik dan non-organik juga melaksanakan program kebersihan di pasar, terminal, alun-alun dan fasilitas umum lainnya.
“SE ini akan kami laksanakan sepenuh hati dan dilaksanakan sampai ke instansi paling bawah dan sekolah-sekolah,” tutup Kujus Pawitra. (HumasGianyar)
Photo Terkait :
