Anak berkebutuhan khusus juga memiliki hak yang sama dengan anak normal lainnya untuk tumbuh kembang dengan sehat, bahagia dan mendapatkan pendidikan yang layak bagi mereka. Hal tersebut diungkapkan Ibu Bupati Gianyar selaku Pengelola Bina Keluarga Balita (BKB) Kabupaten Gianyar, Ny. Tjokorda Istri Putri Hariyani R (Ny. Tjok Ace) saat mengunjungi Yayasan Widya Gona di Desa Bedulu, Gianyar (29/7). Menurut pengelola yayasan, Ketut Sadya, Yayasan Widya Gona merupakan yayasan sosial yang menampung anak-anak tidak mampu dan anak-anak berkebutuhan khusus (anak memiliki kriteria khusus ketidakmampuan mental, emosi atau fisik). Yayasan Widya Gona didirikan tahun 2006 oleh dirinya dibawah naungan WINS Foundation dari Belanda. Yayasan Widya Gona memiliki 115 anak asuh dengan 115 sponsor (donator), yakni tiap anak memiliki 1 (satu) sponsor. Rasio usia anak asuh antara 6 hingga 18 tahun. Dari 115 anak asuh, 32 anak merupakan anak berkebutuhan khusus. Selain memberikan bantuan dana untuk kebutuhan anak setiap hari, yayasan juga memberikan pelatihan keterampilan, seperti; Bahasa Inggris, Komputer, Melukis dan kerajinan tangan agar anak asuh dapat kreatif dan mandiri. Yayasan Widya Gona juga bekerjasama dengan yayasan sejenis di Gianyar yakniYayasan Sari Hati dan Sakitarius. Mulai tahun 2010, sesuai perjanjian Yayasan Widya Gona telah lepas dari WINS Foundation karena telah mampu berdiri sendiri dengan bantuan dari para sponsor. Dalam mengelola yayasan, Ketut Sadya dibantu oleh 3 orang dan beberapa sukarelawan untuk mengajar keterampilan pada anak. Kepada Pengelola yayasan Ny. Tjok Ace menuturkan, perlu penanganan serius mengurusi anak-anak berkebutuhan khusus, terutama anak-anak yang mengalami retradisi mental atau gangguan perkembangan inteligensi dengan Intelligent Quotient (IQ) di bawah 70 perlu didampingi pengasuh khusus dan tenaga pendidik yang profesional agar anak asuh bisa terampil. Selain itu juga perlu dilakukan pendidikan inklusi yakni pelayanan pendidikan anak berkebutuhan khusus yang dididik bersama-sama anak lainnya (normal) untuk mengoptimalkan potensi yang dimilikinya. Ny. Tjok Ace mengharapkan Yayasan Widya Gona berkoordinasi dengan dinas-dinas terkait di Kabupaten Gianyar guna mendapatkan bantuan dari tenaga professional yang bisa menangani anak-anak tersebut dengan baik, tepat dan terarah, sehingga mereka bisa menjalani masa kecil dengan sehat dan bahagia layaknya anak normal yang lain serta memiliki keterampilan untuk dapat mandiri. Dalam kesempatan itu, Ny. Tjok Ace memberikan bantuan APE (Alat Peraga Edukasi) dan beberapa alat tulis. (Humas Gianyar)