Sejalan dengan program Pemerintah Kabupaten Gianyar dalam mensukseskan Kabupaten Layak Anak, Dinas Perhubungan Informasi dan Komunikasi Kabupaten Gianyar telah berupaya mengoprasikan 7 buah unit bus sekolah yang disebar di 7 Kecamatan se-Kabupaten Gianyar. Seperti sosialisasi yang disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Perhubungan Informasi dan Komunikasi Kabupaten Gianyar, Cokorda Gde Rai Widiarsa P, SH kepada seluruh kepala desa/lurah, Kepala Sekolah dan beberapa siswa se-Kabupaten Gianyar, (15/3), bertempat di Balai Budaya Gianyar.

Dari data yang dihimpun melalui Disdikpora Kabupaten Gianyar, pelajar SMP dan SMA/SMK di Kabupaten Gianyar untuk saat ini berjumlah 28.271 orang, dimana 75% merupakan pelajar SMP dan 25% sisanya merupakan pelajar SMA/SMK. Dari hasil tersebut, sebagian besar para pelajar belum genap berusia 17 tahun dan belum memiliki Surat Ijin Mengemudi (SIM).

Kepala Dinas Perhubungan Informasi dan Komunikasi Kabupaten Gianyar, Cokorda Gde Rai Widiarsa P, SH menjelaskan, tujuan sosialisasi kali ini adalah untuk memperkenalkan serta memberikan pemahaman kepada setiap para guru, orang tua, kepala desa/lurah untuk senantiasa memperhatikan para anak didiknya dalam menjalankan proses pendidikan, apalagi pada jaman sekarang sudah banyak orang tua dengan sengaja mengijinkan anaknya menggunakan sepeda motor ke sekolah walaupun belum cukup umur dan tidak memiliki SIM.

“Sebagai Kabupaten Layak Anak, tentunya kita sebagai para orangtua atau guru seharusnya lebih memperhatikan keselamatan anak didik kita, apalagi dijalanan sangat rawan terjadi kecelakaan” jelas Cok Rai.

Ditambahkannya, Cok Rai menjelaskan, menggunakan angkutan pelajar atau Bus Sekolah sangatlah banyak manfaatnya terutama dilihat dari hal keselamatan. Selain itu para siswa juga memiliki kepastian jadwal pemberangkatan kesekolah/pulang sekolah karena pada Bus Sekolah dilengkapi dengan jadwal pemberangkatan dan waktu pemberhentian pada masing-masing tempat pemberhentian (halte).

 “para orang tua tidak perlu susah-susah antar jemput anak kesekolah” kata Cok Rai.

Pengoperasian jalur / trayek Bus Sekolah di Kabupaten Gianyar sudah mulai beroperasi, namun dalam perjalanannya tidak berpatokan pada posisi Kecamatannya melainkan disesuaikan dengan kebutuhan para siswa dan keberadaan sekolah sesuai jalur terdekat. Adapun pembagian jalur/trayek tersebut seperti, Bus 01 yaitu, dari Terminal Batubulan – Celuk – Sukawati – Batuan – Negari – Singapadu - Terminal Batubulan. Bus 02 yaitu, Pengosekan – Singakerta – Tebongkang – Kengetan – Kutri – Mawang – Lod Tunduh – Pengosekan. Bus 03 yaitu, Sakah – Mas – Br.Kalah – Bedulu – Wanayu – Sema Baung – Buruan – Blahbatuh – Br.Pande (SMA N 1 Blahbatuh) – Sakah. Bus 04 yaitu, Tulikup – Pegesangan – Samplangan - Bukit Jati – Beng – Gitgit – Angkling – Pacung – Bitera - Sema Baung – Buruan - Jl.Darma Giri - Tegal Tugu – Tulikup. Bus 05 yaitu, Peliatan (Depan Puri Peliatan) - Andong – Gentong – Tegalalang – Pujung – Sebatu (Depan SMP 2 Tegalalang).Bus 06 yaitu, Pasar Jukut Paku (Singakerta) – Tebongkang – Sayan – Kedewatan – Payangan – Puhu (SMA 1 Payangan ). Bus 07 yaitu, Bedulu – Pejeng – Sanding – Tampaksiring – Depan SMP 1 Tampaksiring. (Humas Gianyar/Oscar)