Pemerintah Kabupaten Gianyar melalui Dinas Sosial bekerjasama dengan Koordinator Kegiatan Sosial (K3S) Kabupaten Gianyar, menyerahkan bantuan 126 unit jamban pada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) se-Kabupaten Gianyar, di Gedung PLUT UMKM Desa Bedulu, (24/7).

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Gianyar, Drs. Made Watha menjelaskan bantuan jamban ini merupakan salah satu program peduli soasial yang diberikan pada warga kurang mampu atau keluarga penerima harapan (PKH)  yang tersebar di seluruh kecamatan.  Untuk kecamatan Gianyar sebanyak 19 unit, Kecamatan Blahbatuh sebanyak 16 unit, Kecamatan Sukawati 17 unit, Kecamatan Ubud sebanyak 19 unit, Kecamatan Payangan 19 unit, Kecamatan Tegallalang 19 unit dan untuk Kecamatan Tampaksiring sebanyak 17 unit.

Menurut Made Watha bantuan jamban ini bersumber pada dari Dinas Sosial Kabupaten Gianyar tahun 2017 pada program pemberdayaan fakir miskin komunitas adat terpencil (KAT) dan penyandang masalah kesejahteraan sosial lainnya dengan kegiatan jambanisasi.

“Kami selalu berupaya agar bantuan yang kami  berikan selalu tepat guna, dan tepat sasaran. Kami tidak ingin bantuan yang kami berikan sia-sia tak berguna,” tegas Made Watha

Ditambahkan juga, bantuan jamban ini dimaksudkan sebagai upaya pelayanan sosial  yang dilakukan oleh pemerintah daerah guna terpenuhinya kebutuhan MCK yang sehat bagi warga yang kurang mampu. Serta untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial yang lebih baik.

Sementara itu Ketua K3S Kabupaten Gianyar Ny. Surya Adnyani Mahayastra, K3S Kabupaten Gianyar bekerjasama dengan dinas/instansi terkait secara rutin telah memberikan bantuan ke warg yang kurang mampu di Kabupaten Gianyar, seperti kursi roda, alat pemarut kelapa, dan berbagai pelatihan untuk meningkatkan keterampilan warga.

Untuk bantuan jamban ini, Ny. Adnyani Mahayastra mengatakan bahwa tiap KK wajib memiliki jamban untuk program kesehatan dan kebersihan keluarga. Tidak jamannya lagi ada warga yang buang air besar di kali atau sungai. Kita harus selalu menerapkan pola hidup bersih dan sehat.

“Pemerintah sudah memberikan bantuan dan fsilitas, saya harap masyarakat mau memelihara dan memanfaatkan sebagaimana mestinya,” kata Ny. Adnyani Mahayastra. (HumasGianyar/Eni)