Untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terutama dalam pengelolaan pembiayaan pendidikan di sekolah, Pemkab. Gianyar melalui Disdikpora mengadakan dialog pendidikan sebagai  media untuk mewujudkan revolusi mental melalui penguatan peran strategis guru, di Ruang Sidang Utama Kantor Bupati Gianyar, (21/11).

Dialog pendidikan ini menjadi istimewa dengan kehadiran Kajari Gianyar, Ketut Sumadana dan nara sumber Prof. Drs. I Made Suastra PhD., dan dari unsur BPKP Perwakilan Bali.  Sekdakab. Gianyar I.B Gaga Adi Saputra , juga sangat mengapresiasi kehadiran Kajari Gianyar, dan berharap agar para peserta memanfaatkan moment ini dengan sebaik-baiknya.

I.B Gaga Gaga Adi Saputra mengatakan, dalam tata kelola pembiayaan pendidikan di sekolah terkadang kepala sekolah menjadi ragu dan takut karena kurang paham mengenai manajemen keuangan, dalam mengelola keuangan sekolah. Mereka takut akan terkena permasalahan hukum., sehingga tidak dapat maksimal dalam menjalankan tugas.  Kita tidak ingin sekolah yang ada di Kabupaten Gianyar menjadi tidak nyaman suasana pembelajarannya akibat adanya keraguan pelaksanaan manajemen pembiayaan sekolah.

I.B Gaga Adi Saputra berharap para peserta memanfaatkan kesempatan dialog ini sebaik mungkin dengan bertanya mengenai apa yang dirasa tidak paham, dalam pengelolaan keuangan dari sudut hukum. Jangan sampai terkena kasus dulu baru bertanya. Dialog ini lebih pada pencegahan jangan sampai terjadi penindakan.  Lewat dialog ini diupayakan bisa meminimalisir terjadinya pelanggaran –pelanggaran administrasi dan hukum dalam pengelolaan pembiayaan sekolah.

“ Mari kita ciptakan suasana nyaman dalam bekerja, sehingga apa yang kita hasilkan nanti lebih optimal,” kata I.B Gaga Adi Saputra.

Pada kesempatan itu Sekda Gianyar juga menekankan pada kepala sekolah maupun guru-guru yang hadir, untuk jangan sekali kali melakukan tindakan kekerasan  baik dalam bentuk fisik maupun psykis pada anak didik.  Jika itu terjadi pemerintah tidak akan mentolerir dan akan mengambil tindakan tegas.  Masalah merokok juga menjadi salah satu yang ditegaskan oleh I.B. Gaga Adisaputra. Para guru dimohon jangan merokok di hadapan murid, karena dapat memberi contoh yang tidak baik.

Sementara itu, Kadisdikpora, Dewa Gede Alit Mudiarta mengatakan tujuan dari dialog ini adalah meningkatkan kompetensi kepala sekolah dalam menata pembiayaan sekolah yang efektif, efisien, transparan dan akuntabel. Disamping itu juga membahas tentang isu actual tentang pembiayaan pendidikan, pembinaan dan pengembangan profesi guru. Dialog diikuti oleh, kepala sekolah SD,SMP,SMA/SMK Negeri maupun swasta se-Kabupaten Gianyar, Kepala UPT Dikpora, Dewan Pendidikan dan Dewan Kehormatan Guuru. (Humas Gianyar/eni)