Angin kencang yang menerpa Kabupaten Gianyar pada Senin (25/2) mengakibatkan kerusakan dibeberapa titik dengan kerugian yang cukup besar. Untuk memastikan telah dilakukan penanganan, Bupati Gianyar, A. A. G. Agung Bharata bersama Wakil Bupati Gianyar, Ketua Komisi D beserta anggota serta Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gianyar beserta jajaran BPBD mengunjungi tiga titik korban bencana angin kencang(26/2).
Tiga titik tersebut yakni; rumah keluarga Dewa Tedun di Banjar Sidan Kaler Desa Sidan, rumah keluarga Rida dan Witanayasa di Banjar Blahpane Desa Sidan dan rumah keluarga Ida Ayu Somati di Banjar Lebah Desa Tulikup.
Dari pemantauan, rumah keluarga Ida Ayu Somati yang mengalami kerusakan paling parah akibat tertimpa dua pohon beringin besar. Bencana tersebut mengakibatkan bagian rumah tempat memasak batu dan pusat pemujaannya mengalami rusak parah.
Bupati Gianyar ketika meninjau menyatakan keprihatinanya atas kejadian tersebut. Kepada pihak korban agar tetap tabah. Bupati bersama seluruh jajaran isntansi terkait akan segera melakukan upaya untuk menanggulangi dampak bencan ini.
Bupati Gianyar juga menghimbau kepada seluruh masyarakat Dalam keadaan cuaca yang tidak menentu agar selalu waspada terhadap kemungkinan serta potensi terjadinya bencana, terutama bagi daerah-daerah yang rawan bencana. Dihimbau agar masyarakat mengantisipasi segala kemungkinan seperti memotong cabang dan ranting pohon untuk meminimalisir kerugian.
Bupati Agung Bharata juga menghimbau kepada aparat pemerintahan terbawah untuk rekatif segera melaporkan ke BPBD jika ada masyarakatnya yang terkena bencana untuk segara ditindaklanjuti. Hal ini untuk segara mendapat langakh penanngulangi, terlebih pada daerah dan fasilitas public yang menyangkut kepentingan masyarakat banyak.
Menurut Kepala BPBD, Anak Agung Oka Digjaya, pihaknya bersama Dinas PU, DKP, Polisi dan TNI membersikan pohon beringin yang menimpa rumah keluarga Ida Ayu Somati secara bertahap.
Berdasarkan laporan hingga tanggal 26/2 pukul 16.00, ada sebelas titik bencana angin kencang di Kabupaten Gianyar, antara lain rumah milik keluarga Witana Yasa dan Rida di Banjar Blahpane Desa Sidan, rumah milik Ida Bagus Putu Darmawan di Banjar Tenggalinggah Desa Bedulu, rumah milik Dewa Alit Banjar Sidan Kaler Desa Sidan serta Rumah Ida Ayu Somati di Desa Tulikup. Pohon tumbang di Jalan manggis Candi Baru, Jalan Kalantaka, Beng, Pasar Gianyar dan Puri Gianyar. Dua Pura di Pura Dalam Alit Kutuh Kelod dan Pura di Batuan Kaler juga mengalami kerusakan akibat angina kencang.
Salah satu korban, Ida Ayu Somati berterima kasih atas kepedulian Bupati dengan bencana yang dialami keluarganya. Kedatangan Bupati menjadi sedikit obat buat kami untuk bisa menerima keadaan ini. (Humas Gianyar)
Angin kencang yang menerpa Kabupaten Gianyar pada Senin (25/2) mengakibatkan kerusakan dibeberapa titik dengan kerugian yang cukup besar. Untuk memastikan telah dilakukan penanganan, Bupati Gianyar, A. A. G. Agung Bharata bersama Wakil Bupati Gianyar, Ketua Komisi D beserta anggota serta Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gianyar beserta jajaran BPBD mengunjungi tiga titik korban bencana angin kencang(26/2).
Tiga titik tersebut yakni; rumah keluarga Dewa Tedun di Banjar Sidan Kaler Desa Sidan, rumah keluarga Rida dan Witanayasa di Banjar Blahpane Desa Sidan dan rumah keluarga Ida Ayu Somati di Banjar Lebah Desa Tulikup.
Dari pemantauan, rumah keluarga Ida Ayu Somati yang mengalami kerusakan paling parah akibat tertimpa dua pohon beringin besar. Bencana tersebut mengakibatkan bagian rumah tempat memasak batu dan pusat pemujaannya mengalami rusak parah.
Bupati Gianyar ketika meninjau menyatakan keprihatinanya atas kejadian tersebut. Kepada pihak korban agar tetap tabah. Bupati bersama seluruh jajaran isntansi terkait akan segera melakukan upaya untuk menanggulangi dampak bencan ini.
Bupati Gianyar juga menghimbau kepada seluruh masyarakat Dalam keadaan cuaca yang tidak menentu agar selalu waspada terhadap kemungkinan serta potensi terjadinya bencana, terutama bagi daerah-daerah yang rawan bencana. Dihimbau agar masyarakat mengantisipasi segala kemungkinan seperti memotong cabang dan ranting pohon untuk meminimalisir kerugian.
Bupati Agung Bharata juga menghimbau kepada aparat pemerintahan terbawah untuk rekatif segera melaporkan ke BPBD jika ada masyarakatnya yang terkena bencana untuk segara ditindaklanjuti. Hal ini untuk segara mendapat langakh penanngulangi, terlebih pada daerah dan fasilitas public yang menyangkut kepentingan masyarakat banyak.
Menurut Kepala BPBD, Anak Agung Oka Digjaya, pihaknya bersama Dinas PU, DKP, Polisi dan TNI membersikan pohon beringin yang menimpa rumah keluarga Ida Ayu Somati secara bertahap.
Berdasarkan laporan hingga tanggal 26/2 pukul 16.00, ada sebelas titik bencana angin kencang di Kabupaten Gianyar, antara lain rumah milik keluarga Witana Yasa dan Rida di Banjar Blahpane Desa Sidan, rumah milik Ida Bagus Putu Darmawan di Banjar Tenggalinggah Desa Bedulu, rumah milik Dewa Alit Banjar Sidan Kaler Desa Sidan serta Rumah Ida Ayu Somati di Desa Tulikup. Pohon tumbang di Jalan manggis Candi Baru, Jalan Kalantaka, Beng, Pasar Gianyar dan Puri Gianyar. Dua Pura di Pura Dalam Alit Kutuh Kelod dan Pura di Batuan Kaler juga mengalami kerusakan akibat angina kencang.
Salah satu korban, Ida Ayu Somati berterima kasih atas kepedulian Bupati dengan bencana yang dialami keluarganya. Kedatangan Bupati menjadi sedikit obat buat kami untuk bisa menerima keadaan ini. (Humas Gianyar)