Reaksi cepat Bupati Gianyar, Anak Agung Gde Agung Bharata dalam menanggapi keluhan warga terlihat saat bupati meninjau kondisi Pasar Umum Payangan, (2/4). Kunjungan bupati ke Pasar Umum Payangan untuk memastikan penanganan yang tepat dan cepat atas masalah yang ada.
Berdasarkan pantauan, pasar yang luasnya 1 ha mengalami kerusakan dan tergenang air sepanjang kurang lebih 40 m x 2 m di halaman depan pasar.
Kepala Pasar Umum Payangan, Anak Agung Putu Astawa menjelaskan bahwa genangan air terjadi karena drainase di sisi barat tersumbat. Halaman depan pasar juga memiliki 3 septic tank yang saat ini sudah penuh sehingga air meluap keluar. Pihaknya bersama Muspika (TNI, POLRI) dan para pedagang akan melakukan pembersihan dan mengatasi sumbatan drainase setelah Kuningan tanggal 12 April.
Menurut Kapala Bagian Ekonomi Setda Kabupaten Gianyar, Dewa Gede Suartika menjelaskan Bagian Ekonomi untuk anggaran tahun 2013 tidak mengalokasikan untuk perbaikan pasar umum, namun hanya pasar tradisional seperti Pasar Desa Medahan, Blahbatuh dianggarkan Rp 200 juta. Untuk pasar umum di arahkan ke Dinas Perdagangan dan Koperasi.
Sementara itu Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Kabupaten Gianyar, Wayan Suamba menjelaskan pihaknya telah mengajukan proposal untuk perbaikan ke beberapa pasar umum ke Kementerian Perdagangan, yakni Pasar Umum Payangan sebesar Rp. 2,4 Miliar, Pasar Umum Tampaksiring Rp. 18 miliar, Pasar Khusus Yadnya Rp. 4 M dan pasar Seni Sukawati Rp. 4,2 miliar. Untuk Pasar Payangan sendiri pihaknya tahun 2009 telah mengalokasikan dana Rp. 800 juta dari Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk perbaikan atap pasar.
Bupati Gianyar sangat menginginkan penanganan secepat mungkin dilaksanakan guna memberikan kenyamanan bagi masyarakat, terlebih saat ini Pasar Umum Payangan mulai ramai di kunjungi wisatawan mancanegara. Namun melihat pertimbangan Hari Raya Kuningan maka penanganan baru akan dilakukan tanggal 12 April. Bupati juga telah menyiapkan truk untuk mengangkut sampah yang ada di sana. “Saya harap hal ini bisa disosialisikan, Sesungguhnya saya sangat menginginkan penanganan secepat mungkin namun seperti yang disampaikan kepala pasar Umum Payangan atas pertimbangan mobilitas pasar yang tinggi saat ini karena Hari raya, maka penanganan baru akan dilakukan setelah Kuningan tanggal 12 April. Kepada pedagang dan seluruh masyarakat agar dapat memaklumi” ucap Bupati Agung Bharata ( Humas Gianyar)
Reaksi cepat Bupati Gianyar, Anak Agung Gde Agung Bharata dalam menanggapi keluhan warga terlihat saat bupati meninjau kondisi Pasar Umum Payangan, (2/4). Kunjungan bupati ke Pasar Umum Payangan untuk memastikan penanganan yang tepat dan cepat atas masalah yang ada.
Berdasarkan pantauan, pasar yang luasnya 1 ha mengalami kerusakan dan tergenang air sepanjang kurang lebih 40 m x 2 m di halaman depan pasar.
Kepala Pasar Umum Payangan, Anak Agung Putu Astawa menjelaskan bahwa genangan air terjadi karena drainase di sisi barat tersumbat. Halaman depan pasar juga memiliki 3 septic tank yang saat ini sudah penuh sehingga air meluap keluar. Pihaknya bersama Muspika (TNI, POLRI) dan para pedagang akan melakukan pembersihan dan mengatasi sumbatan drainase setelah Kuningan tanggal 12 April.
Menurut Kapala Bagian Ekonomi Setda Kabupaten Gianyar, Dewa Gede Suartika menjelaskan Bagian Ekonomi untuk anggaran tahun 2013 tidak mengalokasikan untuk perbaikan pasar umum, namun hanya pasar tradisional seperti Pasar Desa Medahan, Blahbatuh dianggarkan Rp 200 juta. Untuk pasar umum di arahkan ke Dinas Perdagangan dan Koperasi.
Sementara itu Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Kabupaten Gianyar, Wayan Suamba menjelaskan pihaknya telah mengajukan proposal untuk perbaikan ke beberapa pasar umum ke Kementerian Perdagangan, yakni Pasar Umum Payangan sebesar Rp. 2,4 Miliar, Pasar Umum Tampaksiring Rp. 18 miliar, Pasar Khusus Yadnya Rp. 4 M dan pasar Seni Sukawati Rp. 4,2 miliar. Untuk Pasar Payangan sendiri pihaknya tahun 2009 telah mengalokasikan dana Rp. 800 juta dari Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk perbaikan atap pasar.
Bupati Gianyar sangat menginginkan penanganan secepat mungkin dilaksanakan guna memberikan kenyamanan bagi masyarakat, terlebih saat ini Pasar Umum Payangan mulai ramai di kunjungi wisatawan mancanegara. Namun melihat pertimbangan Hari Raya Kuningan maka penanganan baru akan dilakukan tanggal 12 April. Bupati juga telah menyiapkan truk untuk mengangkut sampah yang ada di sana. “Saya harap hal ini bisa disosialisikan, Sesungguhnya saya sangat menginginkan penanganan secepat mungkin namun seperti yang disampaikan kepala pasar Umum Payangan atas pertimbangan mobilitas pasar yang tinggi saat ini karena Hari raya, maka penanganan baru akan dilakukan setelah Kuningan tanggal 12 April. Kepada pedagang dan seluruh masyarakat agar dapat memaklumi” ucap Bupati Agung Bharata ( Humas Gianyar)