Program Peningkatan Peranan Wanita menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS) diharapkan mampu membangun desa yang sehat dan sejahtera melalui sentuhan tangan-tangan perempuan. Hal ini diutarakan Asisten I Setda Kabupaten Gianyar, I Made Mertha Adhiatmaja pada acara Penilaian Lomba P2WKSS Tingkat Provinsi Bali di Balai Banjar Katik Lantang Desa Singakerta (21/6).
Lebih lanjut menurut Made Mertha, Program P2WKSS mengharapkan masyarakat dapat lebih mengoptimalkan pemanfaatan potensi alam/sumber daya alam dan lingkungannya melalui penggalangan dan pendorongan upaya-upaya positif dan produktif guna meningkatkan kesejahteraan keluarga serta masyarakat dimana perempuan sebagai penggeraknya.
Berkenaan dengan penilaian P2WKSS, Made Mertha menghimbau agar ajang ini dijadikan media evaluasi sejauhmana pelaksanaan dan hasilnya dalam pelaksanaan program P2WKSS telah mampu mencapai tujuan yang diharapkan.
Sementara, Ketua Tim Penilai Provinsi, I Gusti Lanang Wisnu Murti menjelaskan melalui Kegiatan P2WKSS seperti; peningkatan upaya kesehatan dan ekonomi produktif, terutama pada desa yang rawan masalah kesehatan, ekonomi maupun pendidikan, berupa identifikasi permasalahan dan analisis situasi termaksuk menggali potensi-potensi lokal dan alam yang bisa dikembangkan sehingga masalah dan kebutuhannya dapat diketahui yang selanjutnya dilakukan upaya peningkatan pengetahuan maupun keterampilan dengan memanfaatkan Teknologi Tepat Guna untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas produk dari pemanfaatan potensi lingkungan yang didayakan.
Lebih lanjut Gusti Lanang berharap melalui P2WKSS pengertian dan pemahaman terhadap masalah-masalah kesehatan beserta implemantasi dan intervensinya dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan dengan indikator penurunan angka kesakitan dan kematian ibu hamil, persalinan serta menyusui dapat ditingkatkan.
Dalam laporannya, Ketua P2WKSS Banjar Katik Lantang, Ni Nyoman Troning menjelaskan, P2WKSS Banjar Katik Lantang menjadi duta Kabupaten Gianyar dalam Lomba P2WKSS Tingkat Provinsi Bali. Sasaran dari program P2WKSS di Banjar Katik Lantang adalah wanita usia 16-50 tahun pada keluarga yang pendidikan dan keterampilannya rendah serta keluarga yang termasuk keluarga miskin. (Humas Gianyar)
