Menindaklanjuti Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 5 Tahun 2010 tanggal 28 Juni 2010 tentang Pendataan Tenaga Honorer yang bekerja di lingkungan Instansi pemerintah, BKD Gianyar telah pendataan terhadap 730 orang tenaga honorer lingkungan Pemkab Gianyar. Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Gianyar, Drs.I Made Mertha Adhiatmaja mengatakan dari hasil pendataan berhasil dijaring 135 orang tenaga honor yang telah memenuhi syarat untuk diangkat menjadi CPNS sesuai surat ederan Menpan. Selain itu terdapat juga 17 Honorer lainnya memiliki TMT tanggal 2-3 Januari 2005 juga ikut diusulkan untuk validasi dan verifikasi oleh Tim Pusat. Keputusan untuk diangkat atau tidaknya 152 orang tenaga honore tersebut akan ditentukan oleh Tim Verifikasi dan Validasi dari Menpan Reformasi Birokrasi pada tanggal 22 – 29 Nopember 2010 di Kabupaten Bangli. Hal ini terungkap pada acara pengarahan kepada tanaga honore/harian yang didampingi oleh Kasubbag Umum dan pegawaian/TU oleh BKD Gianyar di Balai Budaya Gianyar (4/11), Kepada Honorer yang berhasil masuk database untuk diverifikasi agar dapat mempersiapkan segala kelengkapan yang disyaratkan. Seperti Asli Keputusan Pangangkatan Pertama Kali sebagai Tenaga Honorer minimal tahun anggaran 2004/2005 sampai dengan 2010, asli dokumen pembayaran honorarium tenaga honorer yang bersumber dari APBD dan APBN, Fotocopy ijazah, serta asli daftar/buku absensi tenaga honorer minimal tahun 2004/2005. Sedangkan bagi Honorer yang belum berhasil masuk database diharapkan tidak kecewa, karena dalam hal ini Pemkab. telah mengatur tunjangan pensiun sesuai dengan Peraturan Bupati No. 9 Tahun 2010 tentang Ketentuan Pemberhentian Tenaga Honorer, tambah Mertha. Dalam kesempatan itu, Mertha Adhiatmaja juga menghimbau kepada tenaga honorer/ harian agar berhati-hati terhadap oknum yang mengaku dapat membantu kelulusan honorer menjadi CPNS di luar jalur dan aturan yang ada. Disamping menunggu verifikasi dan validasi 152 Honorer, BKD juga tengah melakukan pendataan terhadap tenaga honorer guru yang digaji oleh APBD dan APBN untuk diverifikasi dan validasi oleh tim verifikasi dan validasi pusat.(Humas Gianyar)