09 June 2015

Tingkatkan Gerakan PSN DBD, Pemkab. Gianyar Bangun Komitmen Bersama Masyarakat

Guna menyatukan persepsi dan tindakan dalam pengendalian Demam Berdarah Dengue, Pemkab. Gianyar melalui Dinas Kesehatan dengan melibatkan seluruh lapisan masyarakat melaksanakan Road show Asean Dengue Day 2015 ditandai penandatangan komitmen bersama di Arena CFD, (7/6). Kegiatan Road show Asean Dengue Day 2015  berupa Gerakan Serentak Pemberantasan Sarang Nyamuk Penular Demam Berdarah Dengue (PSN DBD) di seluruh Negara ASEAN. Sedang di Indonesia start dimulai dari Pulau Bali selanjutnya menuju Pulau Jawa dan finish di Jakarta.

Kepala Dinas Kesehatan,  dr. I.A Cahyani Widyawati mengatakan tingginya angka kesakitan dan kematian periode tiga tahun terakhir cenderung meningkat. Hal tersebut tidak hanya terjadi di Kabupaten Gianyar melainkan secara nasional. Di Kabupaten Gianyar sendiri, pada tahun 2013 tercatat 854 kasus, 1764 kasus di tahun 2014 dan 1427 kasus dari Januari s/d Mei 2015. Berbagai upaya pengendalianpun telah dilakukan baik secara fisik, biologis maupun kimiawi yang dilaskanakan secara masal. Namun, tempat perindukan dan perkembangbiakan vector penular masih banyak tersebar luas di lingkungan. Untuk itu, penanganan penyakit DBD tidak dapat hanya diselesaikan oleh sector kesehatan saja, namun memerlukan peran aktif masyarakat dan lintas sektor.

“Melalui kegiatan ini, Pemerintah mengajak seluruh lapisan masyarakat berkomitmen melakukan pengendalian penyakit DBD dengan berperan serta dalam kegiatan Gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk  (PSN) secara berkala dan berkesinambungan,” terang I. A. Cahyani.

I. A. Cahyani menambahkan, terlakasananya Roadshow Asean Dengue Day 2015  di Kabupaten Gianyar berupa Gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk Demam Berdarah Dengue sebagai awal dalam membentuk komitmen pada masyarakat dalam melakukan PSN dengan dengan 3 M Plus. Kegiatan menguras penampungan air, mengubur barang bekas dan menutup tempat penampungan air serta plus menghindari gigitan nyamuk merupakan hal yang paling ampuh menangkal perkembangan demam berdarah.

“Dengan komitmen ini, kami berharap angka bebas jentik dapat lebih ditingkatkan minimal 95 %. Begitu juga penyebaran dan kejadian penyakit DBD juga dapat ditekan serta kematian oleh penyakit DBD dapat dihindari,” tambah I. A. Cahyani.

Asisten II Setda Kabupaten Gianyar, Ketut Suwetha pada kesempatan itu mengajak seluruh masyarakat untuk secara berkala dan berkesinambungan melaksanakan Gerakan PSN dengan 3M Plus. Gerakan bersih lingkungan menjadi sangat penting, karena factor utama mewabahnya penyakit DBD disebabkan kurangnya perhatian masyarakat terhadap kebersihan lingkungan. Dengan adanya komitmen bersama ini, diharapkan Gerakan PSN DBD melalui pemberdayaan masyarakat di bawah koordinasi Tim Pokjanal DBD Kabupaten, Kecamatan dan Tim Pokja Desa dapat lebih ditingkatkan.

“Dengan adanya komitmen ini, pemerintah berharap peran aktif masyarakat dalam menanggulangi penyakit DBD dengan melakukan 3M Plus serta menjaga kebersihan lingkungan sekitar,” terang Ketut Suwetha.

Acara Roadshow Asean Dengue Day 2015 yang mengambil tema "PSN 3M Plus Mulai dari Pintu Masuk Negara hingga Rumah Tangga" tersebut juga dihadiri oleh Kapolres Gianyar, AKBP Farman; Kasdim 1616/Gianyar, Mayor Infantri I Wayan Suwitantra; Ketua Dharma Wanita Perstuan (DWP) Kabupaten Gianyar, I A Ambari Gaga Adi Saputra, serta pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Lingkungan Pemkab Gianyar.  (Humas gainyar/Set)

Tentang


Pemerintah Kabupaten Gianyar, Ini adalah website resmi Pemerintah Kabupaten Gianyar, Bali, Indonesia.

Kontak Kami


info@gianyarkab.go.id

Jl. Ngurah Rai-Gianyar, Gianyar, Kec. Gianyar, Kabupaten Gianyar, Bali 80511


© 2024 TIM SPBE Kabupaten Gianyar .