Sebanyak 585 Atlet Gianyar yang menjadi prioritas untuk turun dalam ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali Tahun 2025 menjalani tes fisik tahap pertama, Jumat (30/8) di Gor Kebo Iwa Gianyar. Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Cabang Gianyar Dewa Gde Alit Mudiarta juga turun langsung memantau tes fisik para atlet yang diprioritaskan turun dalam ajang Porprov Bali tahun 2025.
Dijelaskan Dewa Alit bahwa tes fisik Atlet di Gianyar dilakukan terakhir Tahun 2019, maka dipandang perlu melakukan tes fisik kembali kepada atlet untuk mempersiapkan atlet yang akan berlaga dalam Porprov Bali Tahun 2025 nanti.
Meski atlet yang ikut tes fisik merupakan atlet yang diprioritaskan untuk tarung dalam ajang olahraga paling bergengsi di Bali tersebut, tidak menutup kemungkinan akan terjadi pergantian atlet jika dari hasil tes fisik menunjukkan hasil yang kurang baik. Terlebih Koni Gianyar juga akan melakukan tes fisik kembali Tahun 2025 sebelum Porprov.
“Melalui tes fisik ini, kita siapkan atlet yang benar-benar siap untuk bertarung nanti. Kita juga jadikan tes ini untuk menseleksi atlet-atlet yang layak dan mampu untuk tarung dalam Porprov Bali Tahun 2025. Kita ukur, kalau memang masih kurang kita ganti karena kita akan melakukan tes ini dua kali tahun sekarang dan tahun 2025 lagi sekali,”tegasnya.
Tes Fisik Atlet melibatkan tim penguji dari Universitas Pendidikan Ganesa Singaraja yang mengacu pada 9 indikator, seperti kekuatan, daya tahan, kelincahan, kelenturan, keseimbangan, daya ledak, kecepatan, reaksi dan akurasi.
“Tes fisik mencakup kekuatan, ketahanan, kecepatan, dan lain sebagainya, yang dalam hal ini kita melakukan kerjasama dengan Undiksha Singaraja. Nah tes ini kita laksanakan hari ini untuk 22 cabor dan besok Sabtu 31 Agustus lagi 26 cabor, sehingga semua cabor bisa menguji fisik atletnya,” pungkas Dewa Alit.