22 December 2015

Pencanangan Gerakan Peduli Kanker dan Cegah Kanker Servik di Kab. Gianyar

Untuk menekan dan mencegah jumlah penderita kanker servik di Kabupaten Gianyar, Pemerintah Kabupaten Gianyar mencanangkan Gerakan Peduli dan Cegah Kanker Servik dengan memberikan vaksin HPV (Human Papiloma Virus)  pada 1.241 siswa SMP se-Kabupaten Gianyar. Pencanangan dilakukan dengan pemberian suntikan imunisasi vaksin HPVsecara simbolis  pada 100 siswa di Balai Budaya Gianyar, (21/12).

Pemberian Vaksin HPV  luas manfaatnya, disamping dapat mencegah kanker leher rahim juga mempunyai manfaat mencegah kanker alat kelamin, kanker dubur serta kutil kelamin. Penyebab kanker servik adalah Human Papilloma Virus, dimana diperkirakan ada hampir 40 type papilloma virus apada area genital perempuan dan 50 persen menyebabkan infeksi pada umur 15-24 tahun dan penyebab kematian 600-750 wanita produktif tiap bulan.  Hal ini disebabkan karena penderita datang ke tempat pelayanan kesehatan sudah dalam stadium lanjut dan telah menyebar ke organ tubuh lainnya. Sehingga pengobatan semakin mahal dan angka kematian makin tinggi.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gianyar, dr. IA Cahyani Widyawati,  Pemkab. Gianyar melalui Dinas Kesehatan bekerjasama dengan Yayasan kanker Indonesia (YKI) cabang Gianyar telah melakukan berbagai upaya untuk menekan jumlah penderita kanker servik di Gianyar seperti kegiatan pap smear dan IVA(Insveksi Visual dengan asam asetat), imunisasi vaksin HPV dan penyuluhan pola hidup bersih dan sehat di masyarakat. 

Penentuan sasaran pemberian vaksin dalam program Pencanangan Gerakan Peduli dan Cegah Kanker Servik menurut dr. Cahyani adalah siswi SMPN kelas 8 dan kelas 9, karena vaksin ini bekerja efektif pada anak usia SMP. Vaksin diberikan secara bertahap selama 3 kali suntikan untuk satu paket.

“ Pada saat pencanangan hari ini kami memberikan vaksin HPV pada 100 orang siswa terlebih dahulu, sisanya nanti akan kami berikan secara bertahap bekerjasama dengan puskesmas di masing-masing kecamatan,” jelas dr. Cahyani

Ditambahkan untuk sementara siswa yang disasar adalah dari kalangan tidak mampu, berprestasi dan berasal dari keluarga yang beresiko kanker, atau dalam keluarga tersebut ada riwayat keluarga yang menderita kanker.

Seperti  diungkapkan salah satu siswa dari SMPN 3 Tegallalang, Ni Putu Purnama Dewi. Siswi kelas 9 ini mengaku berasal dari keluarga kurang mampu. Sang ayah I Nyoman Aksara dan ibunya Ni Putu Sutina hanya bekerja sebagai buruh serabutan dengan penghasilan yang tak menentu. Jangankan untuk vaksin HPV yang harganya lumayan mahal, untuk biaya hidup sehari-hari Putu Purnama Dewi mengaku pas-pasan.

Ia mengaku sangat berterimakasih dengan pemberian imunisasi vaksin HPV gratis ini. Tanpa bantuan pemerintah, melakukan imunisasi HPV sendiri bagaikan mimpi disiang bolong. Purnama Dewi Berharap perhatian pemerintah pada siswa kurang mampu seperti dirinya dapat terus berlanjut.

Ketua YKI cabang Gianyar, Ny. Surya Adnyani Mahayastra yang hadir pada pencanangan itu tak henti-hentinya memberi semangat pada siswa saat di imunisasi. Sakit sedikit, namun manfaatnya bisa seumur hidup kata Ny. Adnyani Mahayastra pada salah satu siswa yang tampak takut ketika akan disuntik.  Tidak lupa juga,  Ny. Mahayastra juga menegaskan YKI akan terus berkomitmen membantu mencegah jumlah penderita kanker di Kabupaten Gianyar. apalagi baru-baru ini Kabupaten Gianyar berhasil meraih juara 3 lomba Penanganan Kanker Terpadu Paripurna (PKTP) Tingkat provinsi Bali. (Humas Gianyar/Eni)

Tentang


Pemerintah Kabupaten Gianyar, Ini adalah website resmi Pemerintah Kabupaten Gianyar, Bali, Indonesia.

Kontak Kami


info@gianyarkab.go.id

Jl. Ngurah Rai-Gianyar, Gianyar, Kec. Gianyar, Kabupaten Gianyar, Bali 80511


© 2024 TIM SPBE Kabupaten Gianyar .