Pemilukada Kabupaten Gianyar akan digelar pada tanggal 4 Nopember 2012. Bupati Gianyar atas nama Pemerintah Daerah telah menyerahkan Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilukada (DP4) kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU), Rabu (23/5). Daftar ini selanjutnya oleh KPU dimutakhirkan kembali.
Dengan diserahkannya DP4 berarti telah dimulainya gong Pemilukada Kabupaten Gianyar yang diawali dengan pemutakhiran kembali data pemilih untuk dijadikan Daftar Pemilih Sementara (DPS) kemudian lanjut Daftar Pemilih Tetap (DPT) sesuai dengan proses.yang dilakukan oleh Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP)
Sementara terhadap DP4 yang diserahkan Pemkab Gianyar kepada KPU, jumlah penduduk potensial pemilih berjumlah 356.826, dimana didominasi oleh pemilih perempuan. Dari jumlah 356.826 pemilih, 175.992 merupakan pemilih laki-laki, dan 180.834 adalah pemilih perempuan. Sedangkan untuk pemilih sementara tiap kecamatan, pemilih terbesar berada di Kecamatan Sukawati dengan jumlah 72.103. Kemudian Kecamatan Gianyar sebanyak 70.742, Blahbatuh (52.804), Ubud (50.357), Tegallalang (39.410), Tampaksiring (36.487), dan Payangan sebanyak 34.423.
Berdasarkan hasil pengolahan data pada tahun 2010 dan data sampai akhir September 2011 di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Gianyar, penduduk Kabupaten Gianyar menunjukkan adanya peningkatan jumlah penduduk yaitu berjumlah 461.605 jiwa pada tahun 2010 dan meningkat menjadi 482.521 jiwa sampai akhir September 2011.
Bupati Gianyar Tjok. Oka Artha Ardhana Sukawati dalam sambutannya saat pembukaan Pemilukada dan penyerahan DP4 Rabu (23/5) mengajak seluruh masyarakat Gianyar untuk mensukseskan Pemilukada dan mengharapkan Pemilukada tidak menjadi ajang konflik. Selain itu diharapkan masyarakat Gianyar menciptakan suasana kondusif dan menggunakan hak pilih sesuai hati nurani.
Sementara untuk menyejukkan suasana Pemilukada, pihak KPU Kabupaten Gianyar bertekad menggelar Pemilukada dengan mengedepankan nuansa budaya dan tradisi masyarakat Bali. Bahkan setiap kegiatan sosialisasi Pemilukada dan kampanye pasangan calon, akan diisi dengan atraksi seni dan budaya.
Pemilihan Kepala Daerah dengan mengedepankan unsur budaya itu telah disepakati oleh semua pihak, termasuk Panwaslu Kabupaten Gianyar. “Hal ini kami lakukan untuk mengurangi ketegangan politik saat proses pilkada hingga pemungutan suara berlangsung,” ungkap anggota KPU Gianyar I Gede Hartawan pada suatu kesempatan.
Oleh sebab itu, Diharapkan seni dan budaya dapat menurunkan tensi politik di kabupaten yang terkenal dengan pariwisatanya ini. Pemilukada Gianyar dengan pendekatan budaya itu dicanangkan pada 23 Mei 2012, meskipun pemungutan suara baru digelar pada bulan November.
Ketua Panwaslu Gianyar I Made Panca menyambut baik pencangan program tersebut. “Dengan adanya program ini, masyarakat bisa memahami arti Pemilukada yang sesungguhnya tanpa ada konflik,” katanya.
Ketua KPU Gianyar, A.A. Gede Putra,S.H., M.H., mengatakan, DP4 yang telah diterima itu selanjutnya akan dilakukan penyusunan daftar sebanyak PPS dan dusun yang akan dilakukan mulai 8 Juni sampai dengan 7 Juli 2012. Kemudian dilanjutkan dengan pemutakhiran data pemilih sementara. Sementara itu, untuk jadwal pendaftaran calon perseorangan dilaksanakan pada 14-18 Juni 2012, dan pencalonan dari partai politik/gabungan parpol 24-30 Juli 2012. Masa kampanye dilakukan 18-31 Oktober dan pemungutan suara dilaksanakan pada 4 November 2012. (Rah)