Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascab) diharapkan peka dan bekerja menjalankan tugas serta wewenang sesuai koridor yang berlaku. Hal tersebut di ungkapkan Ketua Panwaslu Kabupaten Gianyar, Drs. I Made Pantja, MA saat melantik 21 orang Panwascab se-Kabupaten Gianyar di Ruang Sidang Utama Kantor Bupati Gianyar (8/6).
Lebih lanjut Made Pantja menjelaskan sebanyak 21 orang di Lantik menjadi anggota Panwascab se-Kabupaten Gianyar. Setiap kecamatan ada 3 orang anggota Panwascam. Tiap Panwascam bertugas mengawasi proses pemilukada diwilayahnya masing-masing. Made Pantja mengingatkan kepada seluruh Panwascam untuk bersikap netral dan bekerja sesuai tugas dan fungsinya pada pemilihan umum kepala daerah Kabupaten Gianyar tahun 2012. Dari 21 panwacam tahun 2012, 40 persen nya merupakan wajah lama yang sebelumnya telah bertugas sebagai panwascam, sisinya 60 persen merupakan wajah baru. Selesai pelantikan, panwascam juga diberikan pembekalan untuk memberi pengetahuan mengenai tata cara dalam melakukan pengawasan setiap tahapan pilkada, dengan harapan, kedepan seluruh anggota Panwascam dapat tanggap untuk menindaklanjuti suatu pelanggaran dalam pelaksanaan pilkada.
Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat Kabupaten Gianyar, I Made Mertha Adhiatmaja menjelaskan bahwa pelantikan panwascam merupakan langkah panjang dari proses tahapan pemilukada. Panwascam diharapkan akan menjamin pelaksanaan pemilukada yang baik dengan mengoptimalkan kinerja dalam melakukan pengawasan terhadap tahapan atau proses pemilu
Meminta kepada panwascam untuk mengadakan pengawasan terhadap perekembangan Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) Kabupaten Gianyar berjumlah 356.826 orang melalui Petugas Pemuktahiran Data Pemilih (PPDP) sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Panwascam juga diminta untuk berkoordinasi antar sesama anggota dan semua pihak untuk menciptakan suasana aman dan nyaman serta kondusif dalam melaksanakan tugas kepengawasan serangkaian pelaksanaan pemilukada hingga tercapai harapan seluruh masyarakat Gianyar yaitu Abhiseka Prabu Dharma Raksita (memilih pemimpin yang bijaksana dan mengamban tugas Dharma). (Humas Gianyar)