Ny. Istri Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati dan Ny. Cokorda Putra Nindia menitikkan air mata ketika melihat kondisi Muhamad Firdaus Rezkiyullah (9 th), penderita hydroshepalus saat terbaring lemas di kamar tidurnya di Jalan Melati, Gang. Nusa No.6, Br. Pasdalem, Gianyar (15/6).
”Kami sangat sedih dan prihatin melihat kondisi Firdaus, dimana ia harus terbaring lemas dan tidak dapat menikmati masa kanak-kanaknya, seperti bermain bersama anak sebayanya”, ungkap Ketua Tim PKK Kabupaten Gianyar, Ny. Istri Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati.
Dalam kunjungan tersebut rombongan Tim Penggerak PKK Kabupaten Gianyar hadir bersama, Ketua Wanita Hindu Dharma Indonesia (WHDI) Gianyar, Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Gianyar, Koordinator Kegiatan Kesejahteraan Sosial (K3S), Dinas Kesejahteraan Sosial dan Direktur RSUD Sanjiwani bersama jajaran serta Petugas dari Puskesmas I Gianyar.
Ny. Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati dalam kesempatan itu menyampaikan, selama ini Firdaus telah mendapatkan penanganan dari Dinas dan pihak terkait. Informasi ini didapat setelah melakukan koordinasi dengan pihak Dinas Kesehatan dan RSUD Sanjiwani dan Dinas Kesejahteraan Sosial. Bahwa selama ini Firdaus telah terdaptar sebagai peserta Jamkesmas, serta mendapat bantuan Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial program dari Kementerian Sosial. Dimana Firdaus bersama 12 penyandang cacat lainnya di Kabupaten Gianyar menerima bantuan setiap bulan sebesar Rp.300 ribu sejak tahun 2009.
Senada dengan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Gianyar, Direktur RSUD Sanjiwani, dr. Pande Putu Wirbhuana, M.Kes menerangkan selain Firdaus telah menerima bantuan lewat program pelayanan dan rehabilitasi, selama ini Puskesmas I Gianyar telah melakukan pengecekan secara rutin. Pande Wirbhuana menambahkan selama ini pihak RSUD Sanjiwani telah menawarkan pihak keluarga untuk merawat Firdaus di RSUD Sanjiwani. Namun hal ini ditolak karena kedua orang tua lebih mengingkan Firdaus dirawat dirumah (home care).”Petugas dari Puskesmas I secara rutin melakukan pantuan terhadap perkembangan kondisi Firdaus, bilamana diperlukan dan mendapat persetujuan dari orangtua, akan dilakukan konsul dengan dokter saraf untuk dilakukan tindakan lebih lanjut,” ungkap Dirut RSUD Sanjiwani.
Sementara orang tua, Abdul Muhri Mulyono dan Suminah menyampaikan ucapan terimakasih atas perhatian dan bantuan yang telah diberikan. Serta selalu berharap Firdaus segera sembuh. (Humas Gianyar)