16 March 2016

Optimalkan KLA, Dayu Ambari Sambangi Empat Anak Berkebutuhan Khusus

Menyandang predikat Kabupaten Layak Anak (KLA), Kabupaten Gianyar terus berbenah guna tingkatkan predikat KLA. Hal tersebut terungkap saat Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (PP dan KB) Kabupaten Gianyar, Ida Ayu Putu Sri Ambari sambangi empat anak berkebutuhan khusus di Banjar Satung, Desa Buahan, Kecamatan Payangan, Gianyar, (15/3).

Kunjungan Dayu Ambari juga mensosialisasikan tentang pemenuhan hak-hak anak di Gianyar. Empat anak asal Banjar Satung yang dikunjungi merupakan anak berkebutuhan khusus, sehingga layak mendapat perhatian Pemkab Gianyar. Kunjungan diawali dari keluarga, I Made Watra (39) dan istri Ni Made Wastri (36), putra sulung mereka I Gede Andika Juliawan (9) mengalami pembesaran kepala yang diakibatkan kelebihan cairan dalam otak. Kelainan tersebut diderita sejak Juliawan sejak berumur 3 bulan, sehingga saat duduk di bangku SD dampaknya sudah mulai dirasakan, sehingga ia tidak bisa sekolah lagi. Kini Juliawan hanya diam dirumah dan bisa melakukan aktifitas ringan. “Kami akan sekolahkan Juliawan ke Sekolah Anak Berkebutuhan Khusus, agar ia mendapatkan hak pendidikan yang layak seperti anak lain,”terang Dayu Ambari.

Kunjungan selanjutnya dilakukan di keluarga, I Wayan Darmayasa. Putra pertama pasangan Ni Nyoman Suwini (32) dengan I Wayan Darmawan (32), I Wayan Adidarmawan (8) mengalami Hydrocephalus. Penyakit ini menyerang bagian otak  atau akumulasi abnormal cairan cerebrospinal di dalam otak. Cairan ini sering meningkatkan tekanan sehingga dapat memeras dan merusak otak. Hydrocephalus dapat diatasi dengan operasi. Adidarmawan sudah dioperasi dan dipasang pipa pada saluran otak saat umur 5 bulan. Kini sudah sepatutnya melaksanakan operasi kembali karena selang yang dipasang harus disesuaikan ukurannya dengan perkembangan fisik Adidarmawan.

Pihak Pemkab. Gianyar akan membantu oprasi Adidarmawan dengan menyediakan transport ke RS Sanglah Denpasar, apalagi oprasinya sudah ditanggung BPJS-JKN. Keluarga Adidarmawan juga memiliki Kartu Peserta Program Keluarga Harapan dan Kartu Perlindungan Sosial. “Jadwal operasi masih menunggu kesiapan keluarga, sehingga kami akan siap membantu kapanpun keluarganya siap,” imbuh Dayu Ambari.

Keadaan serupa juga menimpa I Kadek Sanjaya (6), Sanajaya putra kedua pasangan, I Ketut Arjanayasa (56) dengan Ni Wayan Renin (40) juga divonis mengalami kelumpuhan sejak usia 3 bulan. Kunjungan yang dilaksanakan bersama dengan Perbekel Buahan, I Wayan Mudiarta, Camat Payangan A.A. Oka Suryadiputra serta UPT terkait juga mengunjungi putra bungsu pasangan, I Wayan Darta (50) dengan Ni Luh Agustini (44), I Nyoman Bagus Purnama Putra (6). Anak ini juga divonis sindrum yang mengganggu kerja otak. “Pemkab. Gianyar akan selalu mengupayakan penanganan terpadu pada anak-anak berkebutuhan khusus, saya juga terus memberi semangat agar keluarga yang dikaruniai anak-anak ini jangan putus asa, karena Tuhan telah memilih mereka untuk merawat anak-anak ini, ” terangnya.

Perbekel Buahan, I Wayan Mudiarta sangat mengapresiasi karena warganya diperhatikan bebagai pihak. Anak berkebutuhan khusus selama ini jarang yang peduli, dan fasilitas juga masih minim. Komitmen Pemkab. Ginyar mewujudkan KLA selayaknya didukung berbagai pihak, jika KLA bisa terwujud secara nyata dan anak berkebutuhan khusus bisa disediakan fasilitas. (Humas Gianyar/Suar)

Tentang


Pemerintah Kabupaten Gianyar, Ini adalah website resmi Pemerintah Kabupaten Gianyar, Bali, Indonesia.

Kontak Kami


info@gianyarkab.go.id

Jl. Ngurah Rai-Gianyar, Gianyar, Kec. Gianyar, Kabupaten Gianyar, Bali 80511


© 2024 TIM SPBE Kabupaten Gianyar .