27 October 2014

Kabupaten Gianyar Menjadi Percontohan Program KLA

Gaung Kabupaten Gianyar menuju Kabupaten Layak Anak (KLA) ternyata telah bergema di tingkat nasional. Komitmen Pemkab. Gianyar bersama jajaran SKPD dan instansi terkait lainnya dalam memberikan pelindungan terhadap hak anak menjadikan Kabupaten Gianyar sebagai percontohan pelaksanaan KLA. Selang beberapa bulan semenjak mendeklarasikan diri sebagai Kabupaten Menuju Kabupaten Layak Anak, Pemkab. Gianyar mendapat kunjungan dari Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara. Rombongan yang dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Halmahera Barat, H. Husen Abd. Fatah, SIP bersama Kepala Kantor PP dan PA, Kabupaten Halmahera Barat, Johana Lujte Letluhur, SIP diterima langsung oleh Sekdakab. Gianyar, Ida Bagus Gaga Adi Saputra didampingi Asisten I, Cok Gde Rai Widiarsa dan Kepala Disperindag Kab. Gianyar, I Wayan Suamba di ruang kerjanya, (24/10).

Wakil Bupati Halmahera Barat, H. Husen Abd. Fatah, SIP mengatakan, pihaknya memilih Bali sebagai tujuan kunjungan, karena Provinsi Bali mempunyai kelebihan di bidang pariwisata dan pendidikan. Selain belajar tentang pariwisata, bersama pimpinan Kantor Pemberdayan Perempuan dan Perlindungan Anak (PP dan PA)  Kabupaten Halmahera Barat, dirinya juga ingin mengetahui secara langsung pelaksanaan program KLA di Kabupaten Gianyar.

“Kabupaten Gianyar sengaja kami pilih sebagai lokasi kunjungan, karena apa yang ingin kami ketahui semua ada disini. Bidang Pariwisata, Pendidikan dan yang lebih khusus pelaksanaan program pendidikan dan kesehatan anak ada disini,” terang H. Husen Abd. Fatah.

H. Husen Abd. Fatah menambahkan, selain memantapkan pelaksanaan program KLA di Kabupaten Halmahera Barat, pihaknya juga ingin lebih mengembangkan potensi pariwisata yang ada di wilayahnya. Kabupaten yang memiliki luas wilayah 2.755 km² dengan jumlah penduduk sebanyak 94.644 jiwa ini memiliki potensi wisata terutama alam bawah laut serta wisata kuliner yang tak kalah bagus. Disamping itu, salah satu produk unggulan dan kabupaten ini yakni Copra, dimana dalam setahun bisa memproduksi sebanyak 50.000 ton.

Kepala Kantor PP dan PA Kabupaten Halmahera Barat, Johanna Lutje Lethulur, SIP. Mengatakan, kunjungan ke Kabupaten Gianyar merupakan rekomendasi dari Kementrian PP dan PA.  Untuk itu, pihaknya bersama rombongan akan mengunjungi Puskesmas Layak Anak dan Sekolah Layak Anak di Kabupaten Gianyar sebagai percontohan. Selain itu, pihaknya ingin mengetahui sejauh mana komitmen Pemkab, termasuk kebijakan – kebijakan yang diambil pimpinan dalam mendukung terwujudnya pelaksanaan program tersebut.

“Saat ini, di Kabupaten Halmahera Barat baru terbentuk Forum Anak Daerah saja. Atas rekomendasi dari kementerian, kami berkunjung ke sini (Kab. Gianyar) dalam rangka mengetahui secara langsung pelaksanaan program KLA,” terang Johanna Lutje Lethulur.

Sekdakab Gianyar, Ida Bagus Gaga Adisaputra sangat menyambut baik kedatangan rombongan dari Kabupaten Halmahera Barat. Kunjungan ini merupakan kunjungan pertama dari daerah lain yang terkait dengan program Kabupaten Layak Anak. Hal ini menjadi kehormatan tersendiri bagi Kabupaten Gianyar, karena selang beberapa bulan pendeklarasian Gianyar menuju Kabupaten Layak Anak sudah mendapat kunjungan kerja dari daerah lain. Dalam mewujudkan program KLA tersebut, beberapa upaya telah dilakukan Pemkab. Gianyar, salah satunya dengan mengeluarkan Perda Kawasan Tanpa Rokok (KTR).

Dalam bidang pendidikan, Pemkab. juga telah menggandeng beberapa perusahaan swasta yang tergabung dalam APSAI (Asosiasi Perusahaan Sahabat Anak Indonesia) Gianyar terutama berupa pemberian beasiswa bagi anak – anak kurang mampu.  Program inipun telah digulirkan, dimana untuk penerima bantuan adalah anak – anak yang kurang mampu dan diberikan secara berkala.

“Sudah ada beberapa siswa yang menerima bantuan ini dan akan terus dilakukan secara bergilir. Ini adalah komitmen Pemkab. Gianyar bersama APSAI Gianyar. Dengan adanya bantuan beasiswa ini nantinya tidak ada lagi siswa kurang mampu yang putus sekolah,” terang Gus Gaga.

Selain menjalin dalam bidang pendidikan, bidang kesehatan juga menjadi perhatian serius Pemkab. Gianyar. Guna memberikan pelayanan yang cepat dan terjangkau, pemkab juga telah melakukan perbaikan terhadap beberapa Pukesmas Pembantu (Pustu), baik fisik, alat – alat medis maupun penambahan tenaga medis. Dari 64 Pustu yang tersebar di tujuh kecamatan, terdapat 14 Pustu mengalami kerusakan berat dan ringan, dimana untuk tahun ini, 8 Pustu dalam proses perbaikan sedang sisanya menjadi program prioritas tahun 2015. Pada setiap Pustu ini, nantinya juga akan di bangun ruang anak – anak sebagai salah satu upaya pemenuhan hak anak. (Humas Gianyar/Set)

Tentang


Pemerintah Kabupaten Gianyar, Ini adalah website resmi Pemerintah Kabupaten Gianyar, Bali, Indonesia.

Kontak Kami


info@gianyarkab.go.id

Jl. Ngurah Rai-Gianyar, Gianyar, Kec. Gianyar, Kabupaten Gianyar, Bali 80511


© 2024 TIM SPBE Kabupaten Gianyar .