14 March 2016

Forum Konsultasi Publik tentang RKPD Kabupaten Gianyar 2017

Wakil Bupati Gianyar I Made Mahayastra mengatakan jika ke depannya Kabupaten Gianyar membutuhkan sosok pemimpin yang memiliki visi jangka panjang, dan tegas seperti sosok fenomenal saat ini, yaitu Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Gaya kepemimpinan tersebut diharapkan nantinya dapat membimbing Kabupaten Gianyar untuk menciptakan suatu pembangunan  monumental, yang cakupan dan daya ledaknya dapat dirasakan secara luas oleh seluruh masyarakat Kabupaten Gianyar.

"Ahok telah menginspirasi kita semua dalam mewujudkan program pembangunan tidak setengah - setengah. Jika Kabupaten Gianyar memiliki pemimpin seperti beliau, maka, program pemerintah akan berjalan dengan hebat."

Hal itu diungkapkannya saat memberi pengarahan dalam Forum Konsultasi Publik tentang Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Gianyar tahun 2017 di Ruang sidang utama Kantor Bupati Gianyar, (7/3). Forum dihadiri Sekda Gianyar Ida Bagus Gaga Adi Saputra, para kelompok ahli pembangunan, jajaran SKPD, dan organisasi kemasyarakatan terkait.

Wabup Mahayastra mengharapkan, jajaran SKPD dapat menyusun RKPD se-efektif mungkin. Kerjakan program sesuai kemampuan yang ada. Upayakan Pemkab. Gianyar dapat menyelesaikan setiap pembangunan dalam waktu tiga tahun.

Mewujudkan hal itu, kata dia, tentu SKPD harus memiliki leader yang tangguh dan tegas dalam mengaplikasikan seluruh program pemerintah. Secara khusus, dia mengakui sangat mengidolai sosok Ahok. Tren kepempimpinan saat ini, yakni tegas dan tidak pandang bulu. Bahkan, hanya Ahok yang dapat menandingi elektabilitas sebuah partai politik.”Sosok seperti itu yang kita perlukan juga di Gianyar,”ujarnya.

Pejabat asal Melinggih, Payangan itu menekankan, forum musyawarah di tingkat masyarakat desa  seperti Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrembang) sangat memberi efek yang positif bagi pembangunan Kabupaten Gianyar. Namun, dia berharap, SKPD dalam membuat rancangan kerja, tidak 100 persen berpedoman dengan aspirasi yang masuk dari forum desa. Pasalnya, yang terjadi hanya pembangunan berskala kecil. Contohnya, penambahan paving jalan, pembangunan pura, balai banjar, dan lainnya.”Efeknya tidak akan terlalu meledak,”ucapnya.

“Ke depannya, saya harap SKPD memberi gagasan pembangunan yang luar biasa. Sebuah karya besar yang dapat melegenda puluhan tahun. Usulkan saja, jika memang punya ide jangka panjang. Itu yang saya inginkan. Namun, tetap dalam koridor aturan, dapat dipertanggung jawabkan, sesuai antara outcome  dan manfaat yang didapat,”tandasnya.

Sementara, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Gianyar Made Wisnu Wijaya mengatakan, penyusunan RKPD tahun 2017 dilakukan melalui proses pembahasan terkoordinasi, antara Bappeda dan seluruh SKPD dengan komponen masyarakat, melalui Musrenbang tingkat desa/kelurahan, kecamatan, hingga tingkat Kabupaten.”Titik beratnya pada sinkronisasi,”ucapnya.

Dalam pemaparannya, Wisnu mengatakan, tema rancangan awal RKPD tahun 2017 yaitu meningkatkan partisipasi dan pemberdayaan masyarakat Gianyar melalui sinergitas pembangunan desa dan daerah, guna mewujudkan Gianyar Bagus.

“Prioritas pembangunan tahun 2017 mencakup pendidikan, kesehatan, penanggulangan kemiskinan, infrastuktur, ketahanan pangan, peningkatan kreatifitas inovasi, teknologi, pariwisata, kebudayaan, ekonomi, lingkungan hidup, penanggulangan bencana, reformasi birokrasi tata pemerintahan, dan ketentraman masyarakat,”terang mantan Asisten Administrasi Umum dan Keuangan Setda Gianyar itu. (Humas Gianyar/ari)

Tentang


Pemerintah Kabupaten Gianyar, Ini adalah website resmi Pemerintah Kabupaten Gianyar, Bali, Indonesia.

Kontak Kami


info@gianyarkab.go.id

Jl. Ngurah Rai-Gianyar, Gianyar, Kec. Gianyar, Kabupaten Gianyar, Bali 80511


© 2024 TIM SPBE Kabupaten Gianyar .