16 September 2014

Disperindag Pantau Peredaran LPG

Menyikapi kenaikan harga Liquid Proteleum Gas (LPG) di pasaran, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Gianyar melakukan pemantaun ke sejumlah distributor di wilayah Kota Gianyar, (15/9).

Kepala Disperindag Kab. Gianyar, Wayan Suamba mengatakan, pihaknya kali ini sengaja turun ke lapangan untuk memastikan ketersediaan LPG bersubsidi ukuran 3 kg di pasaran. Hal ini dipicu oleh kekhawatiran adanya pihak - pihak yang tidak bertanggung jawab yang memanfaatkan kenaikan harga LPG ukuran 12 Kg. Pemantauan langsung ke distributor untuk memastikan stock LPG bersubsidi ukuran 3 Kg tidak berkurang di lapangan.

“Kenaikan harga LPG 12 Kg dipicu oleh kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) Januari lalu. Kita ingin memastikan kenaikan harga itu tidak mempengaruhi ketersedian LPG  bersubsidi 3 Kg,” terang Suamba.

Suamba juga menambhakan pihaknya akan terus melakukan pengawasan kepada agen terhadap distribusi LPG, sehingga tidak sampai menimbulkan kelangkaan LPG bersubsidi ti pasaran. Sejauh ini Sumba mengakui distribusi LPG 3 KG dipasaran masih sangat aman. Terkait adanya pengoplosan LPG 3 KG ke tabung 12 Kg, bahwa ini merupakan ranah pidana yang penanganannya sepenuhnya berada di pihak kepolisian.

Sebanyak 6 agen resmi yang melayani sekitar 97.679 KK dengan jumlah pasokan 560 tabung kali 37 truk/hari atau sekitar 20.720 tabung/hari di wilayah Gianyar. Sementara untuk usulan penambahan quota di wilayah Gianyar sebanyak 52.723 tabung/tahun masih dikaji dipusat. Meski belum terealisasinya penambahan quota tersebut, namun saat ini pelayanan LPG 3 Kg kepada masyarakat masih stabil. Sementara untuk harga LPG 3 Kg di tingkat distributor masih stabil yakni Rp. 13 ribu/tabung.

Pemilik PT. Nusantara Selaras, I Gusti Ngurah Jelantik, mengatakan tiap hari pihaknya menyalurkan LPG kemasan 3 kg ke pengecer mencapai 10 truk di wilayah perkotaan Gianyar. Dalam pendistribusiannya Jelantik mengoperasikan lima mobil kanvas dibantu oleh sepuluh subdistributor. Menyikapi kenaikan harga LPG 3 Kg yang mencapai Rp. 15 ribu sampai dengan Rp. 16 ribu di pasaran, Gusti Ngurah Jelantik mengaku tidak bisa memantau hingga ke tingkat pengecer. Namun, kenaikan harga tersebut dinilai masih tingkat wajar akibat dari kenaikan harga elpiji non subsidi beberapa waktu lalu.

“Kenaikan harga elpiji non subsidi tentu berpengaruh pada biaya pendistribusiannya di tingkat pengecer. Kenaikan sebesar Rp. 1000 sampai dengan Rp. 2000 masih manusiawi,” terang Gusti Ngurah Jelantik.

Mengantisipasi kenakalan pihak – pihak yang tak bertanggung jawab dengan mengoplos LPG 3 Kg ke satu tabung LPG 12 Kg dengan maksud mengeruk keuntungan besar, pihaknya bersama 5 agen lainnya berkomitmen untuk selalu melakukan pengawasan terhadap peredaran tabung LPG 3 Kg. Enam agen yang ada di wilayah Gianyar telah berkomitmen dengan Pemkab Gianyar untuk selalu menjaga peredaran LPG bersubsidi 3 Kg di pasaran agar tetap stabil, sehingga pelayanan kepada masyarakat tetap terjamin. (Humas Giayar/set)  

Tentang


Pemerintah Kabupaten Gianyar, Ini adalah website resmi Pemerintah Kabupaten Gianyar, Bali, Indonesia.

Kontak Kami


info@gianyarkab.go.id

Jl. Ngurah Rai-Gianyar, Gianyar, Kec. Gianyar, Kabupaten Gianyar, Bali 80511


© 2024 TIM SPBE Kabupaten Gianyar .