30 May 2016

Cegah Kanker Servik, Gugah Rasa Kepedulian Kaum Perempuan

Kanker servik tidak menular namun faktor resikonya yang menular, oleh karena itu kita semua harus mampu menerapkan pola hidup sehat. Hal ini dikatakan oleh Kepala Inspektorat Kabupaten Gianyar,Inspektur Pembantu Wilayah III, Dra.Ida Ayu Putu Sri Utari saat sosialisasi kanker servik di desa binaan di Br. Apuan Singapatu, Kecamatan Sukawati, (27/5).

Dipilihnya kanker servik dan pencegahannya sebagai tema sosialisasi, karena menurut I.A Sri Utari atas permintaan warga masyarakat khususnya dikalangan ibu-ibu. Berdsarkan data di lokasi, kanker servik sudah sampai merengut nyawa salah satu warga disana. Oleh karena itu, warga sangat berkeinginan agar bahaya kanker servik dapat disosialisasiklan berikut cara pencegahannya. Sosialisasi ini bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Gianyar dan YKI Cabang Gianyar.

Sekretaris YKI dr. Menon partini mengatakan, YKI sudah secara rutin memberikan sosialisasi tentang bahaya kanker serivik hingga ke tingkat banjar di seluruh wilayah Kabupaten Gianyar bahkan juga menyasar ke sekolah-sekolah. Namun, penyakit ini terus berkembang di masyarakat dan masih saja merengut korban jiwa. Apa penyebabnya, masih terus menjadi pertanyaan, padahal sosialisasi sudah rutin dilaksanakan. Mungkin saja di sebabkankan oleh pola hidup yang tidak sehat dan keengganan kaum perempuan untuk memeriksakan diri sejak dini.

Seperti ditegaskan oleh Ketua YKI Cabang Gianyar Ny. Surya Adnyani Mahayastra ketika dihubungi (30/5), penyakit kanker servik ibaratkan pembunuh berdarah dingin. Kapan datangnya kita tidak tahu, tiba-tiba saja sudah terjangkit penyakit yang mematikan tersebut. Oleh karena itu pihaknya di YKI dengan mengandeng instansi terkait tidak pernah berhenti dan bosan untuk untuk selalu mengingatkan masyarakat khususnya kaum perempuan untuk selalu ngeh  (sadar) akan betapa berbahayanya kanker servik tersebut.

“Kami secara rutin mengadakan pap smear dan IVA hingga ke pelosok desa di wilayah Kabupaten Gianyar, jadi saya mohon kesadaran ibu-ibu untuk memeriksakan diri. Buang rasa malu dan takut, demi kesehatan kita sendiri,” tegas Ny. Adnyani Mahayastra.

Karena jia diketahui sedini mungkin, kanker dapat segera diobatai dan kemungkin sembuh seratus persen bukanlah suatu yang mustahil.

Sementara itu Prebekel Desa Singapadu, I Kadek Sutisna mengaku sangat berterima kasih atas sosialisasi kanker servik yang diadakan di desanya. Dengan pengetahuan ini diharapkan para kaum perempuan dapat lebih sadar menjaga kesehatannya dan rajin melakukan pap smear. (Humas Gianyar/eni)

Tentang


Pemerintah Kabupaten Gianyar, Ini adalah website resmi Pemerintah Kabupaten Gianyar, Bali, Indonesia.

Kontak Kami


info@gianyarkab.go.id

Jl. Ngurah Rai-Gianyar, Gianyar, Kec. Gianyar, Kabupaten Gianyar, Bali 80511


© 2024 TIM SPBE Kabupaten Gianyar .