14 November 2017

Bupati Sampaikan Jawaban Atas Pemandangan Umum Fraksi Dewan

Setelah pada sidang sebelumnya, (8/11), Bupati Gianyar, A. A. Gde Agung Bharata mendengarkan penyampaian pemandangan umum fraksi DPRD Gianyar tentang Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Kabupaten Gianyar Tahun Anggaran 2018, giliran Bupati Agung Bharata menyamaikan jawaban atas pemandangan umum fraksi dewan dalam Sidang Paripurna DPRD, (13/11), di Ruang Sidang Utama Kantor DPRD Kabupaten Gianyar.

Diawali jawaban atas Pemandangan Umum dari Frakasi Hanura Nasdem, Bupati Agung Bharata mengucapkan terima kasih atas sikap dan pendapat dalam mencermati RAPBD Tahun Anggaran 2018 sehingga dapat diproses pada tahap persidangan selanjutnya menjadi peraturan daerah.

Kemudian, Bupati Agung Bharata menyampaikan jawaban atas Pemandangan Umum Fraksi Gerindra tentang KUA dan PPAS tahun anggaran tahun 2018 telah disepakati tanggal 31 Juli 2017, baik yang berkaitan dengan Pendapatan dan Belanja. Namun, KUA dan PPAS tersebut masih bersifat dinamin dan sementara karena masih menunggu pagu definitid dari pemerintah pusat dan pemerintah provinsi terkait rincian Alokasi Transfer ke Daerah dan Dana Desa Provinsi/Kabupaten/Kota dalam APBN Tahun Anggaran 2018.

Terhadap pemandangan umum Fraksi Partai Demokrat, Bupati Agung Bharata  menjelaskan, sependapat dengan Fraksi Demokrat dari didalam pemasangan target PAD yang merujuk kepada UU No 28 Tahun 2019 tentang pajak dan retribusi daerah. Dijelaskan juga tentang Belanja Tidak Langsung Tahun 2018 sebesar Rp. 817,762 milyar lebih mengalami peningkatan Rp. 12,32 milyar lebih dibandingkan dengan PAD Induk Tahun 2017. Hal ini disebabkan karena adanya peningkatan PAD yang berakibat terjadinya peningkatan Insentif Pajak dan Retribusi daerah serta peningkatkan jasa pelayanan. Selain itu, terbitnya Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2017 tentang Hak Keuangan dan Administrasi Pimpinan dan Anggota DPRD ikut mempengaruhi naiknya belanja pegawai pada Belanja Tidak Langsung.

Ditambahkan Agung Bharata, peningkatan belanja hibah karena adanya hibah kepada lembaga KPU dan Bawaslu terkait dengan Pemilukada tahun 2018 serta belanja hibah kepada kelompok/anggota masyarakat juga turut mempengaruhi. Demikian juga pada belanja bantuan sosial mengalami peningkatan karena adanya pemanfaatan bantuan sosial untuk masyarakat di luar PBI yang rawat inap di Fasilitas Kesehatan (Faskes) kelas III.

Selanjutnya, Bupati Agung Bharata menjelaskan jawaban atas Pemandangan Umum Fraksi Golkar yang mempertanyakan kejadian OTT yang menimpa oknum pejabat Dinas Penanaman Modal dan PTSP. Hal tersebut menurutnya murni merupakan keteledoran yang bersangkutan didalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dan menyerahkan sepenuhnya kasus tersebut kepada penegak hukum.

Dijelaskan pula, berdasarkan data statistic pertumbuhan ekonomi Kabupaten Gianyar tahun 2015 sbesar 6,34 persen mengalami penurunan menjadi 6,30 persen pada tahun 2016. Tetapi dari tingkat penduduk miskin tahun 2015 sebesar 4,61 persen menurun menjadi 4,44 persen, ini menunjukkan adanya peningkatan pemerataan pembangunan. Sedangkan tingkat pengangguran terbuka, berturut – turut sejak tahun 2012 sampai 2016 rata – rata mengapami pergeseran yang cenderung mengalami penurunan dari 6,3 persen, 6,25 persen, 5,94 persen serta tahun 2016 penurunannnya menjadi 5,5 persen.

Terkait dengan langkah dan strategi dalam pengoptimalan pemungutan pajak, dilakukan dengan menyempurnakan pengendalian tiving box melalui penyempurnaan system IT sehingga dapat dipantau dari kantor khususnya Wajib Pajak (WP) yang sudah memiliki program. Sedangkan SP yang belum memiliki program pemanfaatan IT dalam transaksi usahanya dengan memberikan sosialisasi agar memanfaatkan IT dalam pengelolaan usahanya. Langkah lain yang dilakukan yakni, dari 10 jenis pajak yang dikelola, 8 jenis pajak sudah dapat dialakukan pembayaran secara online.

“2018 nanti akan ditarget 100 persen pembayaran pajak secara online. Untuk regulasinya dilanjutkan menyusun regulasi/perda sebagai paying hukum. Juga akan dilaksanakan crass program dan audit pajak,” jelas Agung Bharata.

Lebih lanjut Agung Bharata menjelaskan, untuk mempercepat kesejahteraan masyarakat dalam tahun 2018 tertuang dalam Kebijakan Umum Anggaran dengan skala 9 prioritas yakni; pendidikan; kesehatan; penanggulangan kemiskinan dan pengangguran; insfrastruktur; ketahanan pangan; peningkatan kreatifitas inovasi, teknologi, pariwisata, kebudayaan; lingkungan hidup dan penanggulangan bencana; reformasi birokrasi dan tata pemerintahan yang baik; serta ketentraman ketertiban.

Sementara di dalam upaya peningkatan kualitas pendidikan yang nyaman dan mampu bersaing ditingkat regional, nasional bahkan internasional dengan meningkatkan sarana dan prasarana penunjang pendidikan melalui alokasi dana DAK. Bupati Agung Bharata juga menjelaskan terkain keberadaan tower di SD N 2 Ketewel yang sempat ramai dibicarakan. Dikatakan, pembangunan tower tersebut didasari kerjasama yang saling menguntungkan antara pemerintah dengan pengelola tower. Dimana kewajiban pihak pengelola telah menyiapkan wifi yang sangat bermanfaat dalam proses belajar mengajar, cctv dan lampu penerangan jalan. “Pemasangan tower pada asset – asset pemerintah sebelumnya telah dilakukan survey untuk rekomendasi pemasangan,” imbuh Agung Bharata.

Terakhir, Bupati Agung Bharata menyampaikan jawaban atas Pemandangan Umum  Fraksi PDI – Perjuangan, yang menyatakan sependapat dalam rangka memenuhi kebutuhan tenaga kerja RSU Sanjiwani dilaksanakan secara transparan. Direncanakan akan menggunakan Computer Assisted Test (CAT), khususnya untuk rekrutmen tenaga non PNS dimana saat ini sedang berkordinasi dengan BKN. Terkait dengan parkir di RSU Sanjiwani, juga sudah direncanakan dengan memanfaatkan bekas Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Gianyar dank e depan akan direncanakan untuk lahan parkir bertingkat. “Kami juga sepakat dengan pendapat Fraksi PDIP untuk tetap mempertahankan anggaran kesehatan gratis untuk kelas III pada APBD Tahun 2018,” tambahnya.

Dijelaskan juga, untuk meningkatkan kinerja PDAM dilakukan melalui berbagai terobosan – terobosan, antara lain; mengindentifikasi daerah – daerah gangguan pelayanan dan menindaklanjuti dengan pemerataan distribusi air sesuai kondisi amsing – masing zona. Menambah kapasitas produksi lewat pembangunan 3 unit sumber air baru di SB Taman Makan Pahlawab, SB Bukit Jati II dan SB Beng IV sebesar 65 L/detik untuk pelayanan zona Beng, zona Kabupaten Gianyar, zona Sidan dan zona Tulikup.  Serta optimalisasi sumber air MAP Bayad sebesar 13 l/detik untuk pelayanan Kecamatan Tegallalang dan Tampaksiring. (HumasGianyar)

Tentang


Pemerintah Kabupaten Gianyar, Ini adalah website resmi Pemerintah Kabupaten Gianyar, Bali, Indonesia.

Kontak Kami


info@gianyarkab.go.id

Jl. Ngurah Rai-Gianyar, Gianyar, Kec. Gianyar, Kabupaten Gianyar, Bali 80511


© 2024 TIM SPBE Kabupaten Gianyar .