02 December 2016

BLH Gianyar Gelar Lokakarya berbasis Tri Hita Karana

Demi mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan yang berlandaskan Tri Hita Karana. Pemkab Gianyar melalui Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Gianyar menyelenggarakan Lokakarya Peningkatan Desa Pekraman dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup di Balai Budaya Gianyar, (30/11).

Kegiatan lokakarya ini terlaksana atas kerjasama LPPM UNUD beserta dengan Pemerintah Kabupaten Gianyar dan MMDP Kabupaten Gianyar.

Hadir sebagai undangan sekaligus membuka kegiatan ini Bupati Gianyar yang diwakili oleh Asisten Administrasi dan Kesra Kabupaten Gianyar Cokorda Gde Agusnawa SH. MH. , Kepala P3E bali- Nusra, Kepala BLH Provinsi Bali, Anggota Komisi II DPRD kabupaten Gianyar, perwakilan FORKOPIMDA, Ketua PHDI, Ketua MMDP Kab. Gianyar, Ketua LPPM Universitas Udayana, para kepala SKPD terkait beserta para Bendesa Pekraman , dan para peserta Lokakarya yang berasal dari masing masing desa pekraman.

Menurut ketua Panitia A.A. Bagus Ari Brahmanta , kegiatan lokakarya ini dilaksanakan tidak lepas dari visi dan misi Kabupaten Gianyar yaitu terwujudnya Gianyar “BAGUS” (Bersih, Aman, Giat, Berbudaya, dan Sejahtera) menuju jagaditha. Yang mana nantinya kegiatan ini selain dapat menguatkan sinergitas antara Pemerintah, Dunia Usaha, dan masyarakat dalam mewujudkan pembangunan yang berkualitas juga dapat mewujudkan Desa Pekraman yang berwawasan lingkungan sehingga nantinya segala macam tantangan yang terkait lingkungan hidup dapat teratasi.

Dalam acara ini juga diserahkan piagam penghargaan kepada Desa pekraman pemenang Lomba Desa Sadar Lingkungan Kabupaten Gianyar tahun 2016, diantaranya juara 1 Desa Pekraman Mas, Juara 2 Desa Pekraman Penyabangan, Juara 3 Desa Pekraman Sidan , dan berurutan juara Harapan 1 sampai 4 adalah Desa Pekraman Lembeng, Desa Pekraman Sebali, Desa Pekraman Petemon dan Desa Pekraman Blangsinga.

Asisten Administrasi dan Kesra Kab. Gianyar Cokorda Gde Agusnawa SH. MH. setelah menyerahkan hadiah kepada juara dalam sambutannya mengatakan. “Saya sangat mengapresiasi dan menyambut baik pelaksanaan lokakarya yang dilaksanakan pada hari ini. Semoga melalui kegiatan ini melahirkan pokok-pokok pikiran, untuk lebih memantapkan implementasi filosofi Tri Hita Karana, pada lingkup Desa Pakraman di seluruh wilayah Kabupaten Gianyar.

Lokakarya menghadirkan beberapa narasumber yang sudah berkompeten di bidangnya masing masing diantaranya Drh. A.A. Gde Alit Asmara dari MMDP Kab. Gianyar dengan sajian materi “Peranan Desa Pekraman dalam Pelestarian Lingkungan Melalui Konsep Tri Hita Karana”, Dr. Ir. Kt. Sardiana, M.Si dari Yayasan Bali Shanti dengan materi “Tanaman yang sesuai dengan kebutuhan Desa Pekraman”, serta Prof. Dr. Wy. P. Windia, SH. M.Si dari LPPM UNUD yang menyampaikan materi berupa “Mewujudkan Kebersihan dan Kelestarian Lingkungan Desa Pekraman di Kab. Gianyar”.

Salah satu pembicara Dr. Wy. P. Windia, SH. M.Si mengatakan, “Dalam agama Hindu salah satu pelengkap upakara atau banten adalah tanaman, adanya kelengkapan agama dalam upakara atau pelengkap upacara harus dimaknai sebagai salah satu cara pelestarian tanaman upakara, dan juga sebagai ajakan juga pesan bahwa kita harus melestarikannya. Untuk itu dalam acara Lokakarya ini saya berharap agar BLH Kab. Gianyar bisa melembagakan tanaman upakara tersebut sehingga nantinya akan ada kewajiban untuk menanam, memelihara, dan menyebar luaskan tanaman tersebut” ungkap Profesor yang juga sebagai peneliti bidang hukum adat .

Lokakarya kali ini juga menampilkan demontrasi dan pameran dari Dewan Pimpinan Daerah Wanita Tani Indonesia Provinsi Bali berupa tanaman taru premana dan juga hasil kerajinan dari daur ulang sampah seperti bokor dari Koran bekas dan tas jinjing dari bungkus plastik bekas makanan ringan. (Humas Gianyar/gus’d)

Tentang


Pemerintah Kabupaten Gianyar, Ini adalah website resmi Pemerintah Kabupaten Gianyar, Bali, Indonesia.

Kontak Kami


info@gianyarkab.go.id

Jl. Ngurah Rai-Gianyar, Gianyar, Kec. Gianyar, Kabupaten Gianyar, Bali 80511


© 2024 TIM SPBE Kabupaten Gianyar .